Operasi Pasar Pemerintah Berhenti, Harga Daging Sapi Impor Melambung

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang hari raya Idul Fitri yang jatuh pada 6 Juli 2016, harga daging sapi impor mengalami kenaikan yang cukup tajam, bahkan hingga saat ini harga daging sapi impor menembus harga Rp 110.000 per kilogram.

"Yang happy para importir (daging sapi impor), ikut menikmati harga yang mahal," ujar Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Perhimpunan Peternak Sapi dan Kerbau Indonesia (PPSKI) Teguh Boediyana kepada Kompas.com di Jakarta, Selasa (5/7/2016).

Senada dengan itu, Sekretaris Jenderal PPSKI Rochadi mengatakan saat ini sampai dengan H-1 hari raya Idul Fitri operasi pasar yang dilakukan Kementerian Pertanian tidak berhasil.

"Saya melihat tidak ada pengaruh kuat terhadap operasi pasat yang dilakukan Kementan itu yang paling pokok, karena pada H-4 lebaran sampai hari ini saya tidak melihat ada operasi pasar," ujarnya.

Rochadi menambahkan, saat permintaan mencapai puncak, pemerintah justru menghentikan kegiatan operasi pasar.

"Justru disaat demand tinggi, itu operasi pasar berhenti, itu yang jadi pertanyaan kenapa pemerintah setengah hati, kenapa pemerintah selalu melakukan kegiatan-kegiatan yang kontra produktif seperti itu," jelas Rochadi.

Sementara itu, Rochadi mengungkapkan sampai dengan malam tadi harga daging sapi impor mencapai Rp 110.000 perkilogram.

"Tadi malam saya lihat dilapangan harga daging sapi impor kategori CL 95 yang digunakan untuk operasi pasar pemerintah seharga Rp 70.000 itu semalam Rp 110.000 per kilogram," ungkap Rochadi.