Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airbus Gandeng Kementerian Perhubungan untuk Wujudkan Penerbangan Ramah Lingkungan

Kompas.com - 03/10/2016, 13:55 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pabrikan pesawat berbasis di Eropa, Airbus menjalin kemitraan dengan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Ditjen Hubud) Kementerian Perhubungan untuk meluncurkan program penerbangan ramah lingkungan.

Program tersebut diluncurkan untuk mengurangi dampak industri penerbangan terhadap lingkungan. 

Kerjasama tertuang dalam perjanjian yang ditandatangani oleh Airbus Head of Environment Jean-Luc Tauipiac dan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Suprasetyo pada ICAO World Aviation Forum on Aviation Partnerships for Sustainable Development di Montreal, Kanada.

Jean-Luc Tauipiac menjelaskan, program tersebut meliputi penawaran layanan dan keahlian khusus dari Airbus untuk membantu mewujudkan penerbangan yang lebih ramah lingkungan.

Kemitraan ini, kata dia, juga untuk mengembangkan kemampuan di bidang-bidang seperti inventarisasi dan sistem pemantauan data emisi sebagai persiapan dalam mengimplementasi ICAO Global Market Based Measure.

"Dengan bekerja bersama pelanggan kami dan membangun kemitraan jangka panjang, kami dapat menawarkan solusi khusus dan keahlian Airbus untuk membantu mereka memenuhi komitmen lingkungannya," ujar Tauipiac dalam keterangan tertulis, Jakarta, Senin (3/10/2016).

Tauipiac menuturkan, manfaat dari kemitraan ini akan berjalan dengan baik jika dikombinasikan antara teknologi pesawat tercanggih, operasional pesawat terbaik, pengaturan lalu lintas udara yang telah dioptimalisasi, serta bahan bakar pesawat yang ramah lingkungan. Dengan demikian, akan dapat meminimalisasi dampak industri pada lingkungan.

Sementara itu, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Suprasetyo menyambut baik kesempatan untuk menjalin mitra bersama Airbus. Menurut dia, Indonesia berkomitmen akan mengurangi dampak lingkungan industri penerbangan dan mengintegrasikan prinsip keberlanjutan dalam seluruh aspek pertumbuhannya.

"Pelajaran yang dapat kami ambil dari kolaborasi seperti ini akan menjadi landasan peningkatan kapasitas di masa depan untuk berkontribusi dalam pengurangan dampak lingkungan industri penerbangan, khususnya dengan terus bertumbuhnya permintaan akan transportasi udara di Indonesia," tandas dia.

Sekadar Informasi, Airbus mempunyai program untuk memprakarsai praktik-praktir terbaik ramah lingkungan dan peningkatan operasional bersama maskapai di seluruh dunia. Program tersebut dinamai "Sustainable Aviation Engagement" yang telah diluncurkan sejak tahun 2015.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Bahas Tarif LRT Jabodebek Pekan Ini, Promo Bakal Berlanjut?

Kemenhub Bahas Tarif LRT Jabodebek Pekan Ini, Promo Bakal Berlanjut?

Whats New
Blibli Hadirkan Promo Kosmetik dan Skincare, Ada Cashback 100 Persen

Blibli Hadirkan Promo Kosmetik dan Skincare, Ada Cashback 100 Persen

Spend Smart
[POPULER MONEY] Cara Cek Sertifikat Tanah secara Online | Penjelasan Super Air Jet soal Pesawat Keluar Landasan

[POPULER MONEY] Cara Cek Sertifikat Tanah secara Online | Penjelasan Super Air Jet soal Pesawat Keluar Landasan

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Diprediksi Tak Lebih dari 6,25 Persen hingga Akhir 2024

Suku Bunga Acuan BI Diprediksi Tak Lebih dari 6,25 Persen hingga Akhir 2024

Whats New
Pasar Obligasi Melemah pada April 2024, Bagaimana Potensinya ke Depan?

Pasar Obligasi Melemah pada April 2024, Bagaimana Potensinya ke Depan?

Earn Smart
Penjelasan Lengkap BPJS Kesehatan soal Ikang Fawzi Antre Layanan Berjam-jam

Penjelasan Lengkap BPJS Kesehatan soal Ikang Fawzi Antre Layanan Berjam-jam

Whats New
Naik, Ini Kupon ST009, ST010, ST011, dan SWR004 periode Mei-Agustus

Naik, Ini Kupon ST009, ST010, ST011, dan SWR004 periode Mei-Agustus

Whats New
Bidik Pasar RI, Produsen Motor Listrik Sunra Hadirkan Produk Harga Ekonomis

Bidik Pasar RI, Produsen Motor Listrik Sunra Hadirkan Produk Harga Ekonomis

Whats New
Cara Transfer BNI ke Mandiri melalui ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke Mandiri melalui ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Cek Jadwal Pembagian Dividen Indosat Rp 2,16 Triliun

Cek Jadwal Pembagian Dividen Indosat Rp 2,16 Triliun

Whats New
Cara Bayar Pajak Kendaraan Bermotor Satu Tahunan via Online

Cara Bayar Pajak Kendaraan Bermotor Satu Tahunan via Online

Spend Smart
BNI Taplus Muda Tidak Ada Buku Tabungan?

BNI Taplus Muda Tidak Ada Buku Tabungan?

Spend Smart
Jumlah Penumpang KAI Naik 23 Persen Selama Libur Panjang Waisak

Jumlah Penumpang KAI Naik 23 Persen Selama Libur Panjang Waisak

Whats New
Info BNI Taplus Muda Minimal Saldo dan Biaya Admin Bulanannya

Info BNI Taplus Muda Minimal Saldo dan Biaya Admin Bulanannya

Spend Smart
Syarat Buka Rekening BNI Taplus Muda dan Setoran Awalnya

Syarat Buka Rekening BNI Taplus Muda dan Setoran Awalnya

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com