JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak pada zona hijau di awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Selasa (28/3/2023). Demikian juga dengan mata uang garuda yang menguat pada perdagangan pasar spot.
Melansir data RTI, pukul 9.09 WIB, IHSG berada pada level 6.727,05 atau naik 18,11 poin (0,27 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 6.708,93.
Sebanyak 234 saham melaju di zona hijau dan 128 saham di zona merah. Sedangkan 207 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 691 miliar dengan volume 1,8 miliar saham.
Baca juga: Wall Street Mayoritas Hijau, Saham First Republic Melonjak 11,8 Persen
Bursa Asia mayoritas menguat dengan kenaikan Hang Seng Hong Kong 0,26 persen, Strait Times naik 0,32 persen dan Nikkei 0,01 persen. Sementara itu, Shanghai Komposit melemah 0,06 persen.
Wall Street pada penutupan perdagangan Senin mayoritas hijau, dimana Dow Jones Industrial Average (DJIA) menguat 0,6 persen, dan S&P 500 bertambah 0,16 persen. Sementara itu, index acuan saham teknologi Nasdaq juga melemah 0,47 persen.
Sebelumnya, William Hartanto Founder WH Project mengatakan, secara teknikal IHSG masih memiliki peluang menguat yang terlihat pada indikator MACD, arah tren masih menurun dengan resistance 6.856 dan ini menjadi target penguatan setelah efek ex date dividend berakhir.
“Adanya potensi pemangkasan Fed rate menjadi sebuah sentimen positif dan memungkinkan inflow kembali ke pasar saham (global), termasuk IHSG. Hari ini kami memproyeksikan IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam range 6.668 sampai dengan 6.856,” kata William dalam analisisnya.
Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot pagi ini menguat. Melansir Bloomberg, pukul 09.06 WIB rupiah bergerak pada level Rp 15.110 per dollar AS, atau naik 54 poin (0,35 persen) dibanding penutupan sebelumnya di level Rp 15.163 per dollar AS.
Pengamat pasar uang Ariston Tjendra mengatakan, penguatan rupiah terjadi karena meredanya kekhawatiran pasar terhadap krisis perbankan bisa menopang penguatan rupiah sebagai aset berisiko.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.