Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Lelang Mobil Mini Cooper Sitaan KPK, Minat?

Kompas.com - 16/06/2023, 19:09 WIB
Rully R. Ramli,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melelang 1 unit mobil Mini Cooper, 1 unit motor Honda PCX, dan 2 unit handphone milik terpidana korupsi pengadaan tanah di Munjul, Pondok Rangon, Jakarta Timur, pada 2019 lalu.

Dalam pengumuman lelang disebutkan, barang-barang tersebut merupakan barang rampasan terpidana atas nama Tommy Adrian, Anja Runtuwene, dan Rudy Hartono Iskandar.

Barang-barang tersebut akan dilelang melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta III dengan penawaran secara tertutup tanpa kehadiran peserta lelang atau closed bidding.

Baca juga: Simak 6 Lelang Rumah Murah di Bogor, Nilai Limit Mulai Rp 108 Juta

Lelang bakal dilaksanakan pada Selasa (20/6/2023) pekan depan, tepatnya pada pukul 10.00 WIB, di mana batas waktu penyetoran uang jaminan paling lambat satu hari sebelum lelang dilaksanakan.

Bagi Anda yang tertarik untuk mengikuti lelang tersebut, berikut rincian barang yang bakal dilelang

1. Mini Cooper

Barang lelang pertama ialah 1 unit mobil Mini Cooper S Type Convertible A/T, warna biru muda, nomor polisi B 3 000, dan nomor rangka WMWWJ520XK3641207.

Unit kendaraan itu akan dilelang dengan harga limit sebesar Rp 769,52 juta. Adapun uang jaminan yang harus disetorkan sebesar Rp 300 juta.

Barang lelang tersebut dilengkapi dengan bukti kepemilikan asli milik PT Adonara Propertindo berupa STNK dan BPKB.

2. Honda PCX

Barang lelang kedua ialah 1 unit motor Honda PCX, warna hitam, nomor polisi B 5598, dengan nomor rangka MH1KF2217KK091858.

Motor itu akan dilelang dengan nilai limit sebesar Rp 19,33 juta. Adapun uang jaminan yang harus disetorkan sebesar Rp 8 juta.

Unit lelang ini juga dilengkapi dengan bukti kepemilikan asli berupa STNK dan BPKB atas nama M. Wahyudi Hidayat.

3. Iphone 11

Barang lelang terakhir ialah 2 unit iPhone, keduanya merupakan iPhone 11 Pro Max.

Untuk unit iPhone, nilai limitnya sebesar Rp 3,82 juta. Adapun uang yang wajib disetor sebesar Rp 1 juta.

Namun, kedua iCloud iPhone itu terkunci dan berada dalam kondisi mati.

Baca juga: Bea Cukai Lelang Puluhan Royal Enfield, Harga Mulai Rp 23 Juta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mendag Ogah Revisi Permendag 8/2024, Asosiasi Pertekstilan: UU Pemilu Saja Bisa Diganti...

Mendag Ogah Revisi Permendag 8/2024, Asosiasi Pertekstilan: UU Pemilu Saja Bisa Diganti...

Whats New
Pemerintah Pakai Produk Semen Rendah Emisi Karbon untuk Bangun IKN

Pemerintah Pakai Produk Semen Rendah Emisi Karbon untuk Bangun IKN

Whats New
Tahun Ini, Emiten Beras NASI Bidik Pertumbuhan Laba Bersih 618 Persen

Tahun Ini, Emiten Beras NASI Bidik Pertumbuhan Laba Bersih 618 Persen

Whats New
Hingga April 2024, Jumlah Nasabah Tabungan Haji BSI Tembus 5,1 Juta

Hingga April 2024, Jumlah Nasabah Tabungan Haji BSI Tembus 5,1 Juta

Whats New
MTDL Bakal Tebar Dividen Rp 257,8 Miliar dari Laba Bersih 2023

MTDL Bakal Tebar Dividen Rp 257,8 Miliar dari Laba Bersih 2023

Whats New
Pasarnya Potensial, Chevron-Caltex Perkuat Bisnis Pelumas Industri di Indonesia

Pasarnya Potensial, Chevron-Caltex Perkuat Bisnis Pelumas Industri di Indonesia

Whats New
Permudah Bayar Iuran, BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Danamon

Permudah Bayar Iuran, BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Danamon

Whats New
Daftar Emiten yang Bakal Bagi-bagi Dividen pada Juni 2024

Daftar Emiten yang Bakal Bagi-bagi Dividen pada Juni 2024

Whats New
Gencarkan Ekspansi Pasar Nasional, GNET Official Store di Tokopedia Miliki 19 Titik Distribusi

Gencarkan Ekspansi Pasar Nasional, GNET Official Store di Tokopedia Miliki 19 Titik Distribusi

Rilis
Insentif Likuiditas, BI: Insentif bagi Bank yang 'Berkeringat' Berikan Kredit

Insentif Likuiditas, BI: Insentif bagi Bank yang "Berkeringat" Berikan Kredit

Whats New
Mahendra Siregar Lantik 21 Kepala OJK Daerah, Simak Daftarnya

Mahendra Siregar Lantik 21 Kepala OJK Daerah, Simak Daftarnya

Whats New
Operasi Pipa Gas Cirebon-Semarang Tahap 1 Terus Dijaga Keandalannya

Operasi Pipa Gas Cirebon-Semarang Tahap 1 Terus Dijaga Keandalannya

Whats New
Kota Tual dan Kepulauan Aru Jadi Lokasi Modeling Penangkapan Ikan Terukur KKP

Kota Tual dan Kepulauan Aru Jadi Lokasi Modeling Penangkapan Ikan Terukur KKP

Whats New
Prabowo Pasang Target Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen, BI: Kami Akan Terus Bersinergi...

Prabowo Pasang Target Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen, BI: Kami Akan Terus Bersinergi...

Whats New
Destry Damayanti: Kondisi Global Tidak Pasti, Stabilitas Nilai Tukar Rupiah Perlu Dipertahankan

Destry Damayanti: Kondisi Global Tidak Pasti, Stabilitas Nilai Tukar Rupiah Perlu Dipertahankan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com