Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
INDONESIA SEHAT

Gandeng Koperasi Unit Desa, Kimia Farma Kembangkan Warung Sehat

Kompas.com - 14/07/2023, 17:23 WIB
Yogarta Awawa Prabaning Arka,
Agung Dwi E

Tim Redaksi

KOMPAS.com – PT Kimia Farma Apotek berkolaborasi dengan PT Retail Kita Indonesia yang memiliki 160.000 jaringan koperasi unit desa (KUD) di seluruh Indonesia. Kolaborasi ini dilakukan dengan mengembangkan outlet layanan kesehatan, Warung Sehat, pada KUD yang telah berjalan.

Upaya itu juga menunjukkan konsistensi BUMN di bidang farmasi tersebut yang berkomitmen untuk mengupayakan tindakan kesehatan secara preventif dan promotif, serta berbasis komunitas.

Penandatangan kerja sama kedua belah pihak dilakukan di outlet Kimia Farma Danau Tamblingan 1, Sanur, Denpasar, Bali, Jumat (7/7/2023). Acara penandatangan kesepakatan bersamaan dengan acara peluncuran slogan baru “Ingat Sehat, Ingat Kimia Farma”, pembukaan 23 outlet baru, serta relokasi secara serempak di seluruh Tanah Air.

Direktur Utama PT Kimia Farma Apotek Agus Chandra menjelaskan bahwa selain meningkatkan akses pelayanan kesehatan masyarakat, pengembangan Warung Sehat juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi. Pasalnya, keberadaan 1.244 outlet Kimia Farma dinilai belum cukup menjangkau masyarakat secara merata.

Oleh karena itu, kemitraan PT Kimia Farma Apotek dan PT Retail Kita Indonesia diharapkan dapat memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam layanan kesehatan.

"Sebagai hasil kolaborasi tersebut, Warung Sehat dapat menjadi spoke dari jaringan apotek Kimia Farma yang telah ada. Dengan demikian, Kimia Farma bisa lebih dekat dengan pelanggan. Hal terpenting lagi, kerja sama ini akan memperluas akses dan jangkauan pelayanan kesehatan kepada masyarakat hingga ke pelosok negeri," ujar Agus dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (14/7/2023).

Agus menjelaskan, PT Kimia Farma Apotek menargetkan dapat mengonversi sebanyak 8.000 dari 160.000 mitra PT Retail Kita Indonesia menjadi 8.000 Warung Sehat pada tahap pertama.

Saat ini, pihaknya sudah mengonversi tujuh KUD menjadi Warung Sehat di Provinsi Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Rinciannya adalah KUD Subur Abadi (Sragen), KUD Jatinom (Klaten), KUD Puskus Kebumen (Kebumen), KUD Grabag (Magelang), KUD Tani Manunggal (Sleman), KUD Margoyoso (Pati), dan KUD Prasojo (Temanggung).

 

Peresmian Warung Sehat mitra binaan Kimia Farma. DOK. Kimia Farma. Peresmian Warung Sehat mitra binaan Kimia Farma.

Warung Sehat di tingkat desa atau kelurahan tersebut akan dibina dan dikembangkan Kimia Farma Apotek dengan mengonversi kios yang telah beroperasi menjadi warung yang menyediakan berbagai jenis produk kesehatan.

Warung Sehat sendiri mengusung konsep hub and spoke dengan dukungan tenaga teknik kefarmasian dari PT Kimia Farma Apotek. Kimia Farma menjamin, pelayanan kesehatan terbaik tetap dilakukan pada warung ini.

"Masyarakat dapat mengakses layanan apotek Kimia Farma terdekat yang menjadi hub jika membutuhkan layanan kesehatan lebih lanjut,” tuturnya.

Direktur PT Retail Kita Indonesia Ornela Bartin Sutan Giri mengapresiasi kerja sama tersebut. Perbandingan apotek dengan jumlah masyarakat yang harus dilayani mencapai 1:10.000 orang. Akibatnya, masyarakat di perdesaan sulit mengakses produk kesehatan untuk mendukung pola hidup sehat.

“Melalui Warung Sehat, kualitas hidup masyarakat dapat meningkat sekaligus menurunkan biaya perawatan kesehatan dalam jangka panjang,” tutur Ornela.

Ornela menjelaskan bahwa outlet Warung Sehat gagasan Kimia Farma berbeda dengan apotek yang didirikan Kimia Farma secara langsung.

Melalui kerja sama dengan PT Retail Kita Indonesia, Warung Sehat pun memiliki jangkauan lebih luas. Selain itu, Retail Kita juga dikenal sebagai penyedia layanan logistik pintar yang memiliki lebih dari 36 distribution center.

“Dengan demikian, Retail Kita bisa melakukan distribusi ke lebih dari 7.000 desa dan 80.000 mitra usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Sebagai mitra yang ditunjuk Kimia Farma, kami siap untuk bersinergi. Kami berkomitmen akan memberikan pelayanan kesehatan sampai ke desa-desa,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com