Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Jaga Kelestarian Lingkungan, Sinar Mas Tanam Ratusan Pohon di Jabodetabek

Kompas.com - 30/11/2023, 10:52 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sinar Mas melalui Sinar Mas Land dan Sinar Mas Agribusiness & Food menanam ratusan pohon dalam Gerakan Tanam Pohon Bersama di Hutan PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung (JIEP) Kawasan Industri Pulo Gadung, Jakarta Timur (Jaktim), Rabu (29/11/2023).

Kegiatan yang melibatkan Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) itu dilakukan dalam rangka memperingati Hari Penanaman Pohon Sedunia. Adapun gerakan ini diikuti oleh sektor swasta dan pemerintah yang peduli, berfokus pada tindakan konkret berupa penanaman serta pemeliharaan secara berkesinambungan.

Managing Director Sinar Mas Ferry Salman mengungkapkan bahwa kegiatan penghijauan merupakan salah satu cara yang efektif untuk menjaga kelestarian lingkungan.

Baca juga: Mulai Banyak Pemukiman Liar di Muka Kuning, Kelestarian Lingkungan Dipastikan Terjaga

“Menghijaukan bumi bukanlah tugas satu entitas saja,tetapi juga tugas bersama seluruh masyarakat. Melalui seluruh pilar usaha, kami berupaya tak sekadar menanam, tetapi juga memelihara tanaman itu dengan melakukannya lewat perusahaan, sebagai karyawan, dan juga selaku pribadi di sekitar tempat tinggal,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (30/11/2023).

Ferry berharap, kegiatan tersebut dapat memberikan dorongan moral dan inspirasi kepada berbagai pihak untuk ikut serta dalam upaya penghijauan dan melestarikan lingkungan.

Untuk diketahui, Sinar Mas melakukan penanaman ratusan pohon di sejumlah lokasi, seperti Taman Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak di Jakarta Pusat dan Rusun Rorotan serta Hutan Kota Waduk Cincin di Jakarta Utara (Jakut).

Baca juga: 7 Tanaman Hias yang Tumbuh Tumbuh Subur di Dapur

Sinar Mas mendedikasikan beragam jenis tanaman, seperti pohon tanjung, bungur, bungur merah, kiacret atau spathodea, dan pohon trembesi.

Dalam kesempatan itu, Jokowi mengungkapkan bahwa kegiatan tanam pohon dilakukan sebagai langkah antisipasi terhadap perubahan iklim dan menghadapi dampak pemanasan global.

Kegiatan tersebut, kata dia, juga dilakukan sebagai upaya mengatasi polusi di wilayah Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek).

Baca juga: Sejumlah Wilayah di Jabodetabek yang Berpotensi Alami Banjir pada 1-10 Desember 2023

“Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat dan utamanya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta beserta seluruh pemerintah di Jabodetabek dan perusahaan yang ikut berpartisipasi,” imbuh Jokowi.

Sebagai informasi, dalam penanaman tersebut juga hadir Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung, Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman, dan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Whats New
Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Spend Smart
9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com