Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Penasehat Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO) Tutum Rahanta mengatakan usaha ritel yang bersifat stand alone seperti minimarket, sudah menerapkan sistem keamanan bagi konsumen yang parkir di area toko.

“Kalau kita cerita Alfamart, Indomaret, yang merupakan satu toko berdiri sendiri, mereka juga kalau memakai manajemen parkir itu akan keluar biaya besar kan, berbeda dengan yang ada di pusat perbelanjaan,” kata Tutum kepada Kompas.com, Jumat (10/5/2024).

Tutum mengatakan, usaha ritel bersifat stand alone, bisa saja memberikan gratis parkir kepada konsumen, atau memberikan tanggung jawab itu kepada pengelola lingkungan termasuk RT/RW.

“Tapi, itu semua harus dikoordinasikan kepada si pemilik toko dan pemerintah setempat, karena pemerintah daerah juga mengambil pajak parkir, retribusi lah kita sebut,” tambah dia.

Baca juga: Setuju Jukir Liar Minimarket Ditertibkan, Anggota DPRD DKI: Meresahkan

Namun, ia tidak menampik bahwa pencurian kerap kali terjadi, dan menyebabkan kerugian bagi pemilik kendaraan. Oleh sebab itu, minimarket sudah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi hal itu.

Seperti, memasang CCTV, mengimbau para konsumen yang parkir untuk menjaga kendaraan, melalui kunci ganda dan sebagainya. Bahkan, pemilik toko juga bekerja sama dengan RT/RW hingga pemerintah daerah untuk menjaga ketertiban dan keamanan wilayah setempat.

Dia menegaskan, sejauh ini pemilik toko tidak mewajibkan konsumen yang berkunjung untuk membayar parkir. Dia bilang, untuk menjamin keamanan, pihak yang mengutip parkir harus bertanggung jawab.

“Kalau kami maunya tidak dikutip (parkir), kalau ada yang mengutip parkir harus jelas dan resmi, seperti harus mengeluarkan tiket atau karcis parkir,” ungkap dia.

Baca juga: Duduk Perkara soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Berawal dari Keluhan Minimarket

Dia juga menekankan, para pemilik kendaraan haruslah mengamankan kendaraannya masing-masing. Bahkan di luar negeri pemilik kendaraan mengasuransikan kendaraan mereka untuk berjaga-jaga dari hal - hal yang tidak diinginkan.

“Masing -masing pengemudi, bisa motor atau mobil harus mengamankan diri masing - masing. Karena maling itu ada di mana - mana, CCTV sudah kita pasang, kita sudah beri peringatan untuk berhati dan imbauan melakukan kunci ganda atau apapun,” tegas dia.

Sebelumnya, Pengamat kebijakan publik dari Universitas Trisakti, Trubus Rahadiansyah mengatakan, semestinya pengelola minimarket juga bertanggung jawab dengan urusan parkir gratis yang mereka sediakan untuk konsumen. Pihak minimarket harus memastikan kendaraan yang diparkirkan aman.

“Yang paling penting adalah pengelolanya, dalam hal ini adalah minimarket juga tanggung jawab. Jadi, jangan dia hanya mendapatkan keuntungan dari bisnis, tapi enggak mau tanggung jawab,” kata Trubus saat dihubungi Kompas.com, Kamis (9/5/2024).