Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Jalin Kerja Sama, PGASCOM Pasok Kebutuhan Internet PT SMBRJ

Kompas.com - 02/05/2019, 16:00 WIB
Mikhael Gewati

Editor


KOMPAS.com
- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) melalui anak perusahaannya PT PGN Telecommunication Nusantara (PGASCOM) menjalin kerja sama dengan PT Semen Baturaja (Persero) Tbk. (SMBR).

PGASCOM adalah perusahaan yang bergerak di bidang jasa telekomunikasi dan ICT. Dengan kerja sama ini, PGASCOM pun akan melayani sejumlah kebutuhan jaringan interkoneksi yang dibutuhkan oleh SMBR.

"Layanan sewa jaringan internet dari PGASCOM ini akan berlangsung selama setahun, sepanjang 2019 ini," kata Sekretaris Perusahaan PGN, Rachmat Hutama, di Jakarta, Kamis (2/05/2019), seperti dalam keterangan tertulisnya. 

Dalam kerja sama ini, PGASCOM memberikan layanan jaringan internet melalui melalui produk Gasnet (PT Telemedia Dinamika Sarana).

Produk Gasnet telah melayani kebutuhan internet setidaknya untuk 6 perguruan tinggi, baik negeri maupun swasta di Lampung. Tidak hanya itu, Gasnet juga melayani kebutuhan internet untuk korporasi, pemerintahan, perhotelan, dan lain-lain.

Sesuai kesepakatan kedua pihak, nantinya PGASCOM akan melayani penyewaan bandwith pabrik SMBR di Palembang, Baturaja, Panjang, dan Kantor Perwakilan di Jakarta.

"PGASCOM pun akan melakukan jasa layanan maintenance untuk peralatan jaringan SDW hingga perangkat yang digunakan oleh SMBR," ujar Rachmat.

Untuk saat ini, menurut Rachmat, PGASCOM masih berfokus untuk memenuhi kebutuhan layanan internet di Pulau Sumatera dan Jawa. Pada tahun 2019 ini, PGASCOM tengah merambah dunia pendidikan mulai dari sekolah hingga perguruan tinggi.

PGASCOM juga melayani penyediaan dan penyewaan perangkat PC, Wifi, dan berbagai macam perangkat yang berhubungan dengan perangkat teknologi, berikut dengan pemeliharaan perangkat berdasarkan kontrak yang ditentukan.

Hal ini menjadi salah satu perhatian PGASCOM, terlebih bagi sejumlah industri yang ingin menghemat investasi untuk pengadaan perangkat PC dan teknologi mereka.

"Seperti yang tengah digarap bersama SMBR ini, layanan kami bisa disewakan dengan jangka waktu yang disepakati. Kemudian pelanggan juga bisa mendapatkan pemeliharaan perangkat sehingga tidak perlu repot lagi,” ujar Rachmat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Bank Ina Ditunjuk sebagai Bank Persepsi

Whats New
BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

Whats New
Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com