Anak Perusahaan Bakal IPO, Ini Kata Adhi Karya

JAKARTA, KOMPAS.com – Anak perusahaan emiten infrastruktur, PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) PT Adhi Commuter Properti Tbk berencana melakukan penawaran perdana saham atau initial public offering (IPO) tahun ini.

Rencana IPO ini juga merupakan langkah inisiatif strategis perusahaan dalam meningkatkan kinerja perseroan di masa depan.

“ADHI mampu untuk melakukan Initial Public Offering atau IPO untuk anak usaha PT Adhi Commuter Properti Tbk,” kata Direktur Utama ADHI Entus Asnawi Mukhson dalam public expose, Rabu (17/11/2021) secara virtual.

Baca juga: IPO, Adhi Commuter Properti Incar Dana Rp 1,6 Triliun

Adhi Commuter Properti akan mencatatkan sahamnya dengan kode emiten ADCP. ADCP berencana akan melepas total 28,6 persen sahamnya ke publik atau sebanyak-banyaknya 8,01 miliar saham.

Per 10 November 2021 kemarin, ADCP telah mendapatkan izin Pre Efektif dari Otoritas Jasa Keuangan dan tengah berada dalam masa bookbuilding selama 12-25 November 2021.

Dana ini rencananya akan difokuskan untuk Pengembangan Proyek Existing dan Proyek Recurring. Sementara itu, 35 persen dana IPO akan digunakan untuk akuisisi atau pengembangan lahan baru, dan 20 persen untuk pembayaran kembali sebagian pokok obligasi SERI A.

Baca juga: Penggalangan Pra-IPO Himpun Rp 18,5 Triliun, Investor Lama GoTo Diproyeksi Untung Besar