Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KreditPro dan eFishery Dukung Budidaya Perikanan Lewat Program Kabayan

Kompas.com - 24/05/2022, 11:49 WIB
Agustinus Rangga Respati,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Platform P2P lending KreditPro berkolaborasi dengan startup Aquaculture Intelligence eFishery untuk pengembangan inovasi pada sektor akuakultur.

Pemberdayaan UMKM atau pembudidaya dilakukan oleh eFishery melalui program Kasih Bayar Nanti (Kabayan).

Adapun KreditPro digandeng untuk meningkatkan rasio penyaluran kredit pada pembudidaya, menaikkan plafon kredit, serta meningkatkan jumlah pembudidaya yang mengakses pembiayaan kredit usaha rakyat (KUR) di Indonesia.

Baca juga: Startup eFishery Buka Lowongan 2.000 Karyawan, Boleh Kerja di Kampung, Fasilitas Ibu Kota

Vice President KreditPro Rizky Jonathan mengatakan, kerja sama ini juga diharapkan dapat memajukan kesejahteraan para pembudidaya yang sudah masuk dalam ekosistem yang dibangun oleh eFishery.

"Kolaborasi ini pastinya akan memberi dampak positif bagi kedua perusahaan, terutama bagi para pembudidaya ikan dan pelaku UMKM di sektor perikanan Indonesia," kata dia dalam keterangan resmi, dikutip Kompas.com Selasa (24/5/2022).

Ia menambahkan, kerja sama ini bertujuan untuk mendukung program pemerintah dalam pengembangan ekosistem dan komoditas sektor perikanan budidaya Indonesia. Tujuannya, agar semua pembudidaya dapat berorientasi ekspor.

Baca juga: Aturan Baru Fintech P2P Lending Segera Keluar, Simak Poin-poin Pentingnya

Menanggapi itu, CEO dan Co-Founder dari eFisher Gibran Huzaifah bilang, misi tersebut masih menjadi prioritas yang dimiliki oleh eFishery hingga saat ini.

"Sejak program Kabayan diluncurkan di tahun 2020, eFishery sudah memberikan akses finansial kepada lebih dari 10.000 pembudidaya dengan total pinjaman yang diberikan sebesar Rp 526,19 miliar," terang dia

"Ke depannya, kami juga berencana untuk menyasar kepada lebih dari 30.000 pembudidaya melalui program Kabayan ini. Dengan kolaborasi bersama KreditPro ini, kami yakin kami bisa memberikan dampak yang lebih besar bagi para pembudidaya," ucap dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mendag Ogah Revisi Permendag 8/2024, Asosiasi Pertekstilan: UU Pemilu Saja Bisa Diganti...

Mendag Ogah Revisi Permendag 8/2024, Asosiasi Pertekstilan: UU Pemilu Saja Bisa Diganti...

Whats New
Pemerintah Pakai Produk Semen Rendah Emisi Karbon untuk Bangun IKN

Pemerintah Pakai Produk Semen Rendah Emisi Karbon untuk Bangun IKN

Whats New
Tahun Ini, Emiten Beras NASI Bidik Pertumbuhan Laba Bersih 618 Persen

Tahun Ini, Emiten Beras NASI Bidik Pertumbuhan Laba Bersih 618 Persen

Whats New
Hingga April 2024, Jumlah Nasabah Tabungan Haji BSI Tembus 5,1 Juta

Hingga April 2024, Jumlah Nasabah Tabungan Haji BSI Tembus 5,1 Juta

Whats New
MTDL Bakal Tebar Dividen Rp 257,8 Miliar dari Laba Bersih 2023

MTDL Bakal Tebar Dividen Rp 257,8 Miliar dari Laba Bersih 2023

Whats New
Pasarnya Potensial, Chevron-Caltex Perkuat Bisnis Pelumas Industri di Indonesia

Pasarnya Potensial, Chevron-Caltex Perkuat Bisnis Pelumas Industri di Indonesia

Whats New
Permudah Bayar Iuran, BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Danamon

Permudah Bayar Iuran, BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Danamon

Whats New
Daftar Emiten yang Bakal Bagi-bagi Dividen pada Juni 2024

Daftar Emiten yang Bakal Bagi-bagi Dividen pada Juni 2024

Whats New
Gencarkan Ekspansi Pasar Nasional, GNET Official Store di Tokopedia Miliki 19 Titik Distribusi

Gencarkan Ekspansi Pasar Nasional, GNET Official Store di Tokopedia Miliki 19 Titik Distribusi

Rilis
Insentif Likuiditas, BI: Insentif bagi Bank yang 'Berkeringat' Berikan Kredit

Insentif Likuiditas, BI: Insentif bagi Bank yang "Berkeringat" Berikan Kredit

Whats New
Mahendra Siregar Lantik 21 Kepala OJK Daerah, Simak Daftarnya

Mahendra Siregar Lantik 21 Kepala OJK Daerah, Simak Daftarnya

Whats New
Operasi Pipa Gas Cirebon-Semarang Tahap 1 Terus Dijaga Keandalannya

Operasi Pipa Gas Cirebon-Semarang Tahap 1 Terus Dijaga Keandalannya

Whats New
Kota Tual dan Kepulauan Aru Jadi Lokasi Modeling Penangkapan Ikan Terukur KKP

Kota Tual dan Kepulauan Aru Jadi Lokasi Modeling Penangkapan Ikan Terukur KKP

Whats New
Prabowo Pasang Target Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen, BI: Kami Akan Terus Bersinergi...

Prabowo Pasang Target Pertumbuhan Ekonomi 7 Persen, BI: Kami Akan Terus Bersinergi...

Whats New
Destry Damayanti: Kondisi Global Tidak Pasti, Stabilitas Nilai Tukar Rupiah Perlu Dipertahankan

Destry Damayanti: Kondisi Global Tidak Pasti, Stabilitas Nilai Tukar Rupiah Perlu Dipertahankan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com