Waskita Karya Rombak Manajemen, Fadjroel Rachman Tak Lagi Jabat Komisaris

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah nama tenar tak lagi menjabat sebagai Komisaris PT Waskita Karya (Persero) Tbk, salah satunya yaitu Fadjroel Rachman.

Hal itu diketahui setelah Waskita Karya merombak jajaran direksi dan komisaris dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Kamis (16/6/2022).

Seperti diketahui, Fadjroel Rachman adalah mantan Juru Bicara (Jubir) Presiden Joko Widodo. Saat ini, Fadjroel menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Kazakhstan.

Posisi Fadjroel Rachman sebagai Komisaris Waskita Karya digantikan oleh mantan Deputi 4/Bid Intelijen Ekonomi BIN I Gde Made Kartikajaya.

Baca juga: Per 10 Juni 2022, BCA Digital Punya Hampir 750.000 Pengguna

Melalui RUPST tersebut, Waskita Karya juga mendapatkan persetujuan dari para pemegang saham untuk mengganti Komisaris Utama Badrodin Haiti menjadi Heru Winarko. Heru merupakan Purnawirawan Polri yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN).

Waskita Karya juga mengganti Bambang Setyo Wahyudi dari jabatan Komisaris Independen dan menggantikannya dengan mantan Kejagung RI Muhammad Salim.

Perusahaan berkode emiten WSKT ini juga mengganti Taufik Hendra Kusuma dari posisi Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko dan menggantikannya dengan Wiwi Suprihatno.

Perombakan direksi dan komisaris perseroan ini merupakan salah satu dari 10 acara rapat yang diusulkan pada RUPST Waskita Karya untuk tahun buku 2021.

Sepuluh mata acara tersebut antara lain adalah penyampaian laporan tahunan, laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris dan pengesahan laporan keuangan konsolidasian tahun buku 2021.

"Pada agenda terakhir ditetapkan persetujuan mengenai perubahan susunan pengurus Perseroan," ujar Corporate Secretary, Novianto Ari Nugroho dalam keterangan tertulis, Kamis (16/6/2022).

Baca juga: Penjelasan Lion Air soal Insiden Mantan Bupati Buton Selatan Diturunkan dari Pesawat

Dengan hasil keputusan RUPST ini, maka susunan pengurus Waskita Karya sebagai berikut:

Komisaris

• Komisaris Utama/Komisaris Independen: Heru Winarko
• Komisaris Independen: Muhammad Salim
• Komisaris Independen: Muradi
• Komisaris: T. Iskandar
• Komisaris: Dedy Syarif Usman
• Komisaris: Ahmad Erani Yustika
• Komisaris: I Gde Made Kartikajaya

Direktur

• Direktur Utama: Destiawan Soewardjono
• Direktur Keuangan dan Manajemen Resiko: Wiwi Suprihatno
• Direktur HCM dan Pengembangan Sistem: Mursyid
• Direktur Pengembangan Bisnis: Septiawan Andri Purwanto
• Direktur Operasi I dan Quality, Safety, Health, Environment: I Ketut Pasek Senjaya
• Direktur Operasi II: Bambang Rianto
• Direktur Operasi III: Warjo

Baca juga: BCA: Kredit Naik, UMKM Mulai Rebound