Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamax dan Shell Super Naik, Simak Harga BBM Terbaru 1 Maret 2023

Kompas.com - 01/03/2023, 07:08 WIB
Yoga Sukmana

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga bahan bakar minyak (BBM) jenis tertentu di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Pertamina dan Shell kembali naik mulai 1 Maret 2023. Kenaikan harga BBM antara lain untuk Pertamax dan Shell Super.

Pertamina kembali menaikkan harga BBM non-subsidi mulai 1 Maret 2023. Harga BBM Pertamax naik sekitar Rp 500 per liter dari Rp 12.800 menjadi Rp 13.300 per liter di Pulau Jawa.

Harga BBM Pertamax Turbo naik Rp 750 per liter menjadi Rp 15.100, dari sebelumnya Rp 14.850 per liter di Pulau Jawa.

Baca juga: YLKI: Daya Beli Konsumen BBM Nonsubsidi Lebih Baik, Tak Masalah Harganya Fluktuatif

Adapun harga BBM Pertalite dan Bio Solar tetap. Harga Pertalite tetap Rp 10.000 per liter. Harga solar bersubsidi atau Bio Solar Rp 6.800 per liter.

Pertamina menurunkan harga Dexlite dan Pertamina Dex. Harga Dexlite turun dari Rp 16.150 menjadi Rp 14.950 per liter. Harga Pertamina Dex turun jadi Rp 15.850, dari sebelumnya Rp 16.850 per liter.

"Pertamina melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022," kata Pertamina dalam pengumuman di situs web resmi, Selasa 28 Februari 2023.

Selain Pertamina, Shell juga menaikkan harga BBM mulai 1 Maret 2023. Kenaikan harga BBM di SPBU Shell berlaku untuk produk Shell Super, Shell V-Power, dan Shell V-Power Nitro+.

Baca juga: Pertamina: Program Subsidi Tepat Tembus 5 Juta Pendaftar


Di Jakarta, Banten, Jawa Barat dan Jawa Timur, harga BBM Shell Super naik tipis dari Rp 13.950 per liter menjadi Rp 13.990 per liter. Lalu, harga Shell V-Power naik dari Rp 14.620 per liter menjadi Rp 14.890 per liter.

Harga Shell V-Power Nitro+ naik dari Rp 14.980 per liter menjadi Rp 15.240 per liter.

Sedangkan harga BBM Shell V-Power Diesel turun dari Rp 16.980 menjadi Rp 16.000 per liter. Lalu, harga Shell Diesel Extra turun dari Rp 16.260 menjadi Rp 15.070 per liter.

Baca juga: Beli BBM di SPBU Shell Dapat Diskon 50 Persen dari Kredivo, Simak Cara dan Syaratnya

Daftar harga BBM terbaru 1 Maret 2023

Berikut daftar harga BBM terbaru mulai 1 Maret 2023:

Harga BBM Pertamina 1 Maret 2023 Aceh, Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara

  • Harga BBM 1 Maret 2023 Pertalite: Rp 10.000
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Pertamax: Rp 13.300
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Pertamax Turbo: Rp 15.100
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Dexlite: Rp 14.950
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Pertamina Dex: Rp 15.850
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Bio Solar: Rp 6.800

Harga BBM Pertamina 1 Maret 2023 Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Jambi, Bangka Belitung, Lampung, Kalimantan, dan Sulawesi

  • Harga BBM 1 Maret 2023 Pertalite: Rp 10.000
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Pertamax: Rp 13.550
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Pertamax Turbo: Rp 15.400
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Dexlite: Rp 15.250
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Pertamina Dex: Rp 16.150
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Bio Solar: Rp 6.800

Harga BBM Pertamina 1 Maret 2023 Riau, Kepulauan Riau, FTZ Batam, dan Bengkulu

  • Harga BBM 1 Maret 2023 Pertalite: Rp 10.000
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Pertamax: Rp 13.800
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Pertamax Turbo: Rp 15.700
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Dexlite: Rp 15.550
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Pertamina Dex: Rp 15.450
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Bio Solar: Rp 6.800

Harga BBM Pertamina 1 Maret 2023 Maluku dan Maluku Utara

  • Harga BBM 1 Maret 2023 Pertalite: Rp 10.000
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Pertamax: Rp 13.550
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Dexlite: Rp 15.250
  • Harga BBM 1 Maret 2023 Bio Solar: Rp 6.800

Baca juga: Agar Warga Terbiasa, Evaluasi Harga BBM Nonsubsidi Disarankan Transparan

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Cara Kirim Paket Barang lewat Ekspedisi dengan Aman untuk Pemula

Whats New
Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Cara Top Up DANA Pakai Virtual Account BRI

Spend Smart
Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Cek Daftar Pinjol Resmi yang Berizin OJK Mei 2024

Whats New
Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Penyaluran Avtur Khusus Penerbangan Haji 2024 Diproyeksi Mencapai 100.000 KL

Whats New
Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Pemilik Kapal Apresiasi Upaya Kemenhub Evakuasi MV Layar Anggun 8 yang Terbakar

Whats New
Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Langkah AJB Bumiputera 1912 Setelah Revisi Rencana Penyehatan Keuangan

Whats New
KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

KKP dan Polri Gagalkan Penyelundupan 125.684 Benih Bening Lobster di Jambi

Whats New
Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com