Ini Barang yang Paling Banyak Dikirim, Antara Indonesia dengan Israel

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia dan Israel tidak memiliki hubungan diplomatik antara kedua negara. Namun demikian, aktivitas perdagangan masih berlangsung antara Indonesia dengan Israel.

Indonesia tercatat masih melakukan ekspor berbagai komoditas ke Israel di tengah konflik yang terjadi antara Israel dengan Hamas. Begitupun sebaliknya, Israel juga mengirimkan sejumlah komoditas ke Tanah Air.

Sebagai informasi, meskipun Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel, kedua negara masih bisa melakukan aktivitas perdagangan. Pasalnya, hubungan dagang tidak bersifat kerja sama antar pemerintah, melainkan hubungan antara pelaku usaha dengan pelaku usaha.

Lantas, komoditas apa saja yang diperdagangkan kedua negara?

Baca juga: Deretan Produk yang Paling Banyak Diimpor RI dari Israel

Ekspor Indonesia ke Israel

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, nilai ekspor Indonesia ke Israel mencapai 140,57 juta dollar AS, pada periode Januari -Oktober 2023. Nilai tersebut setara sekitar Rp 2,21 triliun (asumsi kurs Rp 15.699 per dollar AS).

"Share ekspor Israel dari Januari sampai Oktober 2023 adalah sebesar 0,07 persen terhadap total ekspor Indonesia ke Israel," ujar Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini, dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu 15/11/2023).

Jika dilihat secara historis, nilai ekspor Indonesia ke Israel cenderung meningkat sebenarnya pada periode 2018-2022. Tercatat pada 2018 nilai ekspor mencapai 122,97 juta dollar AS, kemudian sempat terkoreksi menjadi 120,61 juta dollar AS pada 2019, lalu melesat menjadi 157,54 juta dollar AS pada 2020, tumbuh kembali menjadi 162,91 juta dollar AS pada 2021, dan mencapai 185,18 juta dollar AS pada 2022.

Adapun komoditas yang paling banyak diekspor Indonesia ke Israel pada tahun ini ialah lemak dan minyak hewan atau nabati, yakni sebesar 39,18 juta dollar AS. Kemudian, ekspor alas kaki secara kumulatif nilainya mencapai 12,91 juta dollar AS dan ekspor mesin atau perlengkapan elekterik dan bagiannya mencapai 10,85 juta dollar AS.

Baca juga: Boikot Produk Israel Bisa Bikin Transaksi Ritel Modern Anjlok 50 Persen

Berikut 5 komoditas yang paling banyak diekspor Indonesia ke Israel pada Januari-Oktober 2023:

1. Lemak dan minyak hewan/nabati, 39,18 juta dollar AS

2. Alas kaki, 12,91 juta dollar AS

3. Mesin/perlengkapan elektrik dan bagiannya, 10,85 juta dollar AS

4. Serat stapel buatan, 9,62 juta dollar AS

5. Ampas dan sisa industri makanan 6,51 juta dollar AS.

Baca juga: Soal Aksi Boikot Produk Pro Israel, Asosiasi Ritel Ingatkan Hal Ini