Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
RILIS BIZ

BRI Insurance Catat Pertumbuhan Premi Bruto 40,49 Persen pada Kuartal I 2024

Kompas.com - 03/06/2024, 16:26 WIB
Sri Noviyanti

Editor

KOMPAS.com - PT BRI Asuransi Indonesia yang dikenal BRI Insurance (BRINS) berhasil mengawali 2024 dengan kinerja solid. Pada kuartal pertama, BRI Insurance mampu mencatatkan premi bruto sebesar Rp 1,02 triliun atau tumbuh sebesar 40,49 persen dibandingkan dengan kuartal pertama 2023 yang mencatatkan Rp 724 miliar secara year on year (yoy) atau tahunan.

Hasil pertumbuhan premi bruto pada kuartal pertama 2024 yang dicapai tersebut menunjukkan bahwa komitmen BRI Insurance dalam berkontribusi menjaga ketahanan dan meningkatkan pertumbuhan baik dari sektor ekonomi ritel ataupun mikro di Indonesia.

Sebagai informasi, pertumbuhan premi bruto kuartal pertama didukung dengan keberhasilan kinerja BRI Insurance yang ditandai prestasi dari berbagai penghargaan penting, baik di bidang utamanya, yakni industri asuransi, maupun untuk kegiatan sosial dan lingkungan.

Tercatat sepanjang kuartal pertama 2024, setidaknya lebih dari enam penghargaan bergengsi didapatkan BRI Insurance.

Penghargaan tersebut datang dari berbagai lembaga ataupun organisasi dan media di tingkat nasional yang dianggap credible, yaitu sebagai Best Public Relation in Expanding Market Segmentation Through Product Innovation and Distribution Channel Optimization (Category General Insurance) dari Warta Ekonomi.

Lalu, penghargaan kedua didapat dari Baznas, yaitu sebagai Perusahaan Pembayar Zakat Terbaik BAZNAS RI 2024.

Penghargaan ketiga adalah Indonesia Excellence Good Corporate Governance Ethics in Strategy Implementation to Increase Performance Growth (Category General Insurance) dari Warta Ekonomi.

Kemudian, penghargaan yang keempat sebagai Terbaik II Kategori Program Perusahaan Pengembangan UMKM Anak Perusahaan BUMN dari BUMN Track Best CEO in Developing Performance Driven Culture – R Budi Legowo dari BUMN Track, dan terakhir Indonesia Best 50 CEO 2024 In General Insurance Category “Employees’ Choice” dari The Iconomic.

Prestasi tersebut merupakan bukti nyata bahwa BRI Insurance mampu menunjukan kinerjanya pada awal 2024 dengan baik, khususnya di industri asuransi kerugian.

Pihak BRI Insurance meyakini bahwa pencapaian yang didapatkan BRI Insurance tak terlepas dari kontribusi pekerja lewat kinerja dan budaya kerja yang baik serta kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan BRI Insurance selama ini.

Vice President Corporate Secretary BRI Insurance Fenti Octaviani mengatakan bahwa BRI Insurance akan melakukan berbagai upaya, dari sisi pelayanan terhadap nasabah maupun dari sisi culture transformasi di internal yang selaras dengan semangat BRI Group untuk mencapai keberhasilan optimal.

"Mewakili apa yang sedang dilakukan manajemen, tahun ini dan ke depannya, BRI Insurance akan terus melakukan pembenahan dalam layanan untuk memenuhi ke kebutuhan masyarakat atas proteksi aset dan diri dari BRI Insurance," ujar Fenti.

Selain itu, Fenti juga menyampaikan terima kasih kepada stakeholders atas kepercayaan yang telah diberikan kepada BRI Insurance sehingga hal tersebut dapat dijadikan semangat dalam memberikan pelayanan terbaik.

Pada 2024, BRI Insurance memiliki visi Strengthening Interconnected Business to Drive Sustainability with Business Diversification and Partnership.

BRI Insurance berkomitmen untuk meningkatkan serta memberikan pelayanan yang terbaik bagi nasabahnya dengan cara berkolaborasi, baik di BRI Group maupun mitra bisnis lainnya dalam meningkatkan customer engagement yang mampu menghasilkan value dan manfaat dari BRI Insurance sebagai mitra tepercaya yang andal untuk solusi perlindungan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Djagad Prakasa Dwialam Ditunjuk Jadi Dirut Kimia Farma

Djagad Prakasa Dwialam Ditunjuk Jadi Dirut Kimia Farma

Whats New
S&P 500 dan Nasdaq 'Rebound' Ditopang Kenaikan Harga Saham Nvidia

S&P 500 dan Nasdaq "Rebound" Ditopang Kenaikan Harga Saham Nvidia

Whats New
Home Credit Indonesia Hadir di Jakarta Fair 2024, Simak Penawarannya

Home Credit Indonesia Hadir di Jakarta Fair 2024, Simak Penawarannya

Spend Smart
Sri Mulyani-Tim Prabowo Suntik Kepercayaan Pasar, Rupiah Tak Lagi Terkapar

Sri Mulyani-Tim Prabowo Suntik Kepercayaan Pasar, Rupiah Tak Lagi Terkapar

Whats New
Kembangakan Energi Hijau, TAPG dan Aisin Takaoka Bentuk Joint Venture Company

Kembangakan Energi Hijau, TAPG dan Aisin Takaoka Bentuk Joint Venture Company

Whats New
Saham Airbus Sempat Menukik Hampir 12 Persen, Apa Sebabnya?

Saham Airbus Sempat Menukik Hampir 12 Persen, Apa Sebabnya?

Whats New
Minat Masyarakat Belanja di Toko dengan 'Paylater' Tumbuh Pesat

Minat Masyarakat Belanja di Toko dengan "Paylater" Tumbuh Pesat

Whats New
'Fintech Lending' Easycash Tunjuk Nucky Poedjiardjo Jadi Dirut

"Fintech Lending" Easycash Tunjuk Nucky Poedjiardjo Jadi Dirut

Whats New
Fenomena 'Makan Tabungan' Terjadi di Kelas Menengah Bawah, Ini Penyebabnya

Fenomena "Makan Tabungan" Terjadi di Kelas Menengah Bawah, Ini Penyebabnya

Whats New
Kemenperin: Hilirisasi Rumput Laut Punya Potensi Pasar Rp 193 Triliun

Kemenperin: Hilirisasi Rumput Laut Punya Potensi Pasar Rp 193 Triliun

Whats New
Hadapi Kredit Macet, OJK Minta Penyelenggara 'Paylater' Perkuat Mitigasi Risiko

Hadapi Kredit Macet, OJK Minta Penyelenggara "Paylater" Perkuat Mitigasi Risiko

Whats New
PT Pamapersada Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 Berpengalaman, Simak Persyaratannya

PT Pamapersada Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1 Berpengalaman, Simak Persyaratannya

Work Smart
Beban Besar Prabowo-Gibran Menanggung Utang Pemerintahan Sebelumnya

Beban Besar Prabowo-Gibran Menanggung Utang Pemerintahan Sebelumnya

Whats New
Jurus Sri Mulyani Tolak Tawaran Investasi Berkedok Penipuan

Jurus Sri Mulyani Tolak Tawaran Investasi Berkedok Penipuan

Whats New
Hasil Riset: Pengguna 'Pay Later' Didominasi Laki-laki

Hasil Riset: Pengguna "Pay Later" Didominasi Laki-laki

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com