Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ramadhan, Inflasi Diperkirakan Bisa Melonjak ke 3,4 Persen

Hal ini disebabkan karena melonjaknya harga pangan dan banyaknya permintaan setiap bulan Ramadhan yang fluktuatif.

"Sebagian besar lonjakan tingkat harga harus dikaitkan dengan faktor musiman, karena bulan Ramadhan secara historis diikuti oleh kenaikan harga pangan yang fluktuatif," kata analis Bahana Sekuritas Satria Sambijantoro dalam siaran pers, Jumat (31/5/2019).

Kendati naik dibanding 5 bulan terakhir, Satria mengatakan proyeksi inflasi bulan Ramadhan tahun 2019 merupakan yang terendah dibanding Ramadhan tahun sebelumnya.

Berdasarkan data Bahana Sekuritas, Consumer Price Index (CPI) pernah mencapai 12,14 persen tahun 2018, 8,18 persen tahun 2013, dan 7,26 persen tahun 2015.

Satria pun memproyeksi Indeks Harga Konsumen (IHK) kemungkinan akan berada di kisaran atas karena beberapa sebab. Seperti harga tiket pesawat yang tidak bersahabat sehingga mempengaruhi biaya transportasi mudik.

Lonjakan tiket pesawat ini juga dapat meningkatkan permintaan moda transportasi lain, seperti bus, kapal, dan kereta api.

"Peningkatan permintaan ini akan meningkatkan harga bus, kapal, dan kereta api yang pada akhirnya mengarah pada kenaikan harga yang diatur," papar Satria.

https://money.kompas.com/read/2019/05/31/101100626/ramadhan-inflasi-diperkirakan-bisa-melonjak-ke-3-4-persen

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke