Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Setelah Pemerintah Kebanjiran Peminat Surat Utang...

Kali ini, surat utang yang akan dilelang yakni Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara dengan target indikatif Rp 7 triliun pada Selasa (9/6/2020).

Dikutip dari siaran pers Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, Kamis (4/6/2020), ada 6 seri sukuk negara yang akan dilelang.

Sukuk tersebut terdiri dari SPN-S 10122020, PBS-002, PBS-026, PBS-023, PBS-022 dan PBS-00. Tanggal jatuh temponya yakni 10 Desember 2020 dan paling lama 15 April 2043.

Adapun imbalan yang ditawarkan mulai diskonto hingga yang paling tinggi 8,62 persen.

Lelang SBSN akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem pelelangan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia sebagai Agen Lelang SBSN.

Lelang bersifat terbuka (open auction) dan menggunakan metode harga beragam (multiple price). Pada prinsipnya, semua pihak, baik investor individu maupun institusi, dapat menyampaikan penawaran pembelian (bids) dalam lelang.

Namun dalam pelaksanaannya, penyampaian penawaran pembelian harus melalui Dealer Utama yang telah mendapat persetujuan dari Kementerian Keuangan.

Sebelumnya, pemerintah menerbitkan Surat Utang Negara (SUN) senilai pasca Lebaran 2020. Lelang SUN kali langsung dibanjiri minat investor.

Lelang SUN dilakukan pada Selasa (2/6/2020). Penawaran SUN yang masuk mencapai Rp 105,27 triliun. Padahal target indikatif pemerintah hanya Rp 20 triliun. Adapun target maksimal Rp 40 triliun.

https://money.kompas.com/read/2020/06/04/161534626/setelah-pemerintah-kebanjiran-peminat-surat-utang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke