Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menurut BI, Ini 3 Pilar Kembangkan Ekonomi dan Keuangan Syariah

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo merinci ada 3 pilar dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah.

Adapun wujud nyata komitmen BI mengadopsi 3 pilar tersebut adalah dengan diselenggarakannya Indonesia Sharia Economic Forum (ISEF) tahun 2020.

"ISEF menjadi momentum akselerasi semua pihak untuk memperluas kerja sama internasional," kata Perry dalam pembukaan ISEF 2020 secara virtual, Rabu (28/10/2020).

Perry merinci, pilar pertama adalah memberdayakan ekonomi syariah diarahkan untuk membangun mata rantai ekonomi halal (halal supply chain) baik dalam skala kecil maupun skala besar.

"Baik skala kecil menengah di pondok pesantren dan komunitas muslim hingga skala besar tingkat industri dan asosiasi usaha. Dengan sektor unggulan pertanian, fashion, wisata ramah muslim, EBT," sebut Perry.

Pilar kedua adalah membangun keuangan syariah mulai dari perbankan, pasar keuangan syariah, dan lembaga jasa keuangan lainnya.

Begitu pun membangun keuangan sosial melalui zakat, infaq, sodaqoh, dan wakaf (Ziswaf).

Kemudian yang ketiga adalah edukasi dan sosialisasi pengembangan kurikulum ekonomi keuangan syariah dan kewirausahaan.

“Pengembangan kawasan industri halal dan kemunculan enteprenuer baru, isef preneur, santripreneur, pengembangan keuangan syariah” ucap Perry.

Sementara dari sisi keuangan syariah, pihaknya berharap sukuk dan wakaf produktif menjadi instrumen komersial unggulan yang berlandaskan syariah di Indonesia.

“Pengembangan keuangan syariah untuk memperluas sukuk sebagai unggulan instrumen keuangan komersial maupun wakaf produktif sumber pembiayan ekonomi baru," pungkas Perry.

https://money.kompas.com/read/2020/10/28/174700526/menurut-bi-ini-3-pilar-kembangkan-ekonomi-dan-keuangan-syariah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke