Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Akan Bangun 2.358 Kampung Hortikultura, Kementan Dapat Dukungan dari DPR

KOMPAS.com – Direktur Jenderal (Dirjen) Hortikultura Kementerian Pertanian (Kementan) Prihasto Setyanto mengatakan, pihaknya menargetkan pembangunan 2.358 kampung hortikultura yang tersebar secara merata di seluruh Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Prihasto dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) di Gedung Perlemen, Jakarta, Selasa (7/9/2021).

“Selain itu, kami juga menargetkan (bangun) 320 usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Hortikultura yang terdiri dari cabai olahan, bawang olahan, buah olahan dan sayuran serta tanaman obat. Semuanya masing-masing 80 unit,” paparnya dalam keterangan tertulisnya.

Ia mengatakan, program tersebut telah masuk dalam kegiatan utama Direktorat Jenderal (Ditjen) Hortikultura Kementan untuk tahun anggaran 2022.

Lebih lanjut, Prihasto menjelaskan, nantinya pemerintah akan memberikan satu paket bantuan, lengkap dengan infrastruktur dan moda operasional dalam pembangunan kampung hortikultura.

Adapun moda operasional yang dimaksud termasuk mobil angkut roda tiga untuk memudahkan proses distribusi barang.

“Bantuan satu paket itu adalah bantuan lengkap untuk menumbuhkan UMKM mikro pertanian,” kata Prihasto, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (8/9/2021).

Ia menyatakan, pihaknya akan terus memonitor perkembangan pembangunan kampung hortikultura secara intens melalui Hortikultura War Room dari pusat.

Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi IV DPR RI Yohanis Fransiskus Lema mendukung semua program pembangunan Kementan demi mewujudkan sektor pertanian yang lebih baik.

“Secara pribadi saya mendukung Kementan karena ada keseriusan dari kerja bapak-bapak sekalian," ujarnya.

Ia pun berharap, Kementan konsisten memperhatikan terobosan, pendampingan, dan fasilitasi pascapanen, khususnya terkait komoditas cabai.

Selain program Pembangunan Kampung Hortikultura, Kementan juga punya program Pekarangan Pangan Lestari (P2L).

Anggota Komisi IV DPR RI Bambang Purwanto mendukung P2L karena dapat menumbuhkan ekonomi keluarga, khususnya para ibu rumah tangga dalam mendapatkan asupan sayuran sehat.

“Saya dukung dan apresiasi program P2L Kementan karena mampu menumbuhkan ekonomi keluarga. Ini bagus sekali dan kalau bisa ditambah, sehingga mengurangi beban ekonomi keluarga,” ucap Bambang.

https://money.kompas.com/read/2021/09/08/173411526/akan-bangun-2358-kampung-hortikultura-kementan-dapat-dukungan-dari-dpr

Terkini Lainnya

Laba Bersih MIND ID Naik Jadi Rp 27, 5 Triliun pada 2023, Setoran ke Negara Justru Turun

Laba Bersih MIND ID Naik Jadi Rp 27, 5 Triliun pada 2023, Setoran ke Negara Justru Turun

Whats New
Pemerintah Beri Izin Usaha Kelola Tambang Batu Bara, Ini Respons PBNU

Pemerintah Beri Izin Usaha Kelola Tambang Batu Bara, Ini Respons PBNU

Whats New
Jadi Calon Tunggal Deputi Gubernur Senior BI, Destry Damayanti 'Fit and Proper Test' di DPR

Jadi Calon Tunggal Deputi Gubernur Senior BI, Destry Damayanti "Fit and Proper Test" di DPR

Whats New
Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mengundurkan Diri, Bagaimana Nasib Pembangunan IKN?

Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mengundurkan Diri, Bagaimana Nasib Pembangunan IKN?

Whats New
Ini Bukti Harga Cabai Merah dan Bawang Merah Kian Mahal

Ini Bukti Harga Cabai Merah dan Bawang Merah Kian Mahal

Whats New
26.514 Kontainer Tertahan di Tanjung Priok dan Tanjung Perak, Bea Cukai Sebut Penyelesaian Sudah 95 Persen

26.514 Kontainer Tertahan di Tanjung Priok dan Tanjung Perak, Bea Cukai Sebut Penyelesaian Sudah 95 Persen

Whats New
Pemerintah Perpanjang Relaksasi HET Gula sampai Akhir Juni 2024

Pemerintah Perpanjang Relaksasi HET Gula sampai Akhir Juni 2024

Whats New
Jadi Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Diminta Selesaikan Masalah Pertanahan

Jadi Plt Kepala Otorita IKN, Basuki Diminta Selesaikan Masalah Pertanahan

Whats New
Harga Beras Kian Turun, Mei 2024 Terjadi Deflasi 0,03 Persen

Harga Beras Kian Turun, Mei 2024 Terjadi Deflasi 0,03 Persen

Whats New
Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bank Mandiri Jual Tiket Pertandingan Indonesia di Livin’ Sukha

Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bank Mandiri Jual Tiket Pertandingan Indonesia di Livin’ Sukha

Whats New
Waspada, Modus Penipuan Paylater dan Kartu Kredit Catut Nama BCA

Waspada, Modus Penipuan Paylater dan Kartu Kredit Catut Nama BCA

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BRI hingga CIMB Niaga

Whats New
Jaga NPL di Level 3 Persen, BRI Jual Agunan Kredit Bermasalah

Jaga NPL di Level 3 Persen, BRI Jual Agunan Kredit Bermasalah

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja IT dan Pramugari, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja IT dan Pramugari, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Hari Terakhir, Ini Cara dan Syarat Daftar Kartu Prakerja Gelombang 69

Hari Terakhir, Ini Cara dan Syarat Daftar Kartu Prakerja Gelombang 69

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke