PT Kereta Api Indonesia (KAI) memiliki sistem lost and found KAI untuk mengantisipasi hal semacam itu. Terkait hal ini, cara lapor barang ketinggalan di kereta penting diketahui.
Cara melaporkan barang ketinggalan di kereta bisa dilakukan dengan beberapa metode. Sejauh ini, KAI mencatat tidak sedikit barang milik penumpang yang tertinggal dan dikembalikan.
Data barang ketinggalan di stasiun dan kereta
Vice President Public Relations KAI Joni Martinus menyebut, sebanyak 4.984 barang tertinggal berhasil diamankan petugas dan telah di masukan pada database sistem Lost and Found selama periode Januari – Desember 2022.
"Dari jumlah tersebut, diantaranya 4.546 sudah kembali ke pemilik. Barang tertinggal yang ditemukan tak jarang merupakan jenis barang berharga seperti laptop, perhiasan, telepon seluler, tas, dompet hingga Paspor WNA," kata Joni dalam keterangan resmi, dikutip pada Senin (20/2/2023).
Dia menambahkan, selama ini jika ada laporan dari pelanggan mengenai barang tertinggal di kereta api jarak jauh atau stasiun, petugas KAI akan melakukan koordinasi dan pencarian.
Jika dapat ditemukan saat itu juga maka langsung diserahkan kembali kepada pelapor. Jika barang belum bisa ditemukan, akan dilakukan konfirmasi melalui telepon kepada pelapor terkait perkembangan penanganan barang tertinggal yang dilaporkan.
Nantinya, jika barang tersebut ditemukan maka untuk proses penyerahan pelanggan wajib menunjukkan kartu identitas untuk verifikasi kepemilikan barang.
Dalam hal penemuan barang di dalam kereta api ataupun di lingkungan stasiun, KAI akan langsung memberikan pengumuman atas penemuan barang tersebut melalui pengeras suara.
Jika tidak ada pihak yang mengambil maka barang akan disimpan di Pos Pengamanan stasiun dan akan dimasukan pada pendataan sistem lost and found KAI.
Hal ini bertujuan untuk mempermudah dalam melacak barang hilang sesuai dengan ciri maupun spesifikasi barang yang telah dilaporkan oleh pelanggan maupun calon pelanggan KA.
Data pada sistem tersebut dapat diakses oleh seluruh wilayah kerja KAI, sehingga pelapor yang merasa kehilangan barang dapat melaporkan barang tersebut di seluruh stasiun.
"Seluruh barang bawaan merupakan tanggung jawab pelanggan, namun untuk memberikan layanan maksimal petugas keamanan akan selalu berupaya membantu mengamankan barang tertinggal yang masih ada di atas kereta api atau stasiun," ucap Joni.
Joni mengimbau kepada para pelanggan kereta api untuk selalu menjaga dan memperhatikan barang bawaan ketika melakukan perjalanan, baik di lingkungan stasiun maupun selama dalam perjalanan KA.
Sebagai antisipasi pelanggan juga sebaiknya tidak membawa barang bawaan yang berlebih. Jika memang perlu membawa barang dalam jumlah banyak, pelanggan juga dapat memanfaatkan jasa kargo atau pengiriman paket.
Cara lapor barang ketinggalan di kereta
Lantas, jika barang tertinggal di kereta api jarak jauh atau stasiun, apa yang harus dilakukan?
Joni menjelaskan, para pelanggan yang merasa barang ketinggalan di stasiun atau kereta api dapat melaporkan kepada petugas antara lain Kondektur yang sedang berdinas di atas kereta api.
Selain itu, cara melaporkan barang ketinggalan di kereta juga bisa melalui petugas pengamanan yang ada di stasiun atau dapat melalui Contact Center KAI 121.
"Petugas pengamanan stasiun selalu melakukan pemeriksaan secara berkala di area-area ruang tunggu dan di atas KA, terlebih pada saat kereta api tiba di stasiun tujuan akhir, petugas akan melakukan pengecekan disetiap rangkaian untuk memastikan tidak ada barang bawaan penumpang yang tertinggal," ucap Joni.
Berikut tips saat tertinggal barang di stasiun atau di atas KA selangkkapnya:
Itulah sejumlah ulasan mengenai cara lapor barang ketinggalan di kereta api atau stasiun. Pastikan agar lebih teliti demi menghindari barang tertinggal di kereta api jarak jauh.
https://money.kompas.com/read/2023/02/20/121648126/cara-melaporkan-barang-ketinggalan-di-kereta-api-atau-stasiun