Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Diresmikan 1 Oktober, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Mulai Uji Coba September 2023

Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan, namun tanggal operasional ini bisa saja berubah lantaran Kemenhub harus melihat kesiapan KCJB sebelum dioperasikan.

"Direncanakan memang 1 Oktober, namun sekali lagi kita harus uji untuk pastikan semua aspek terpenuhi. Sama sepeti LRT kan, itu kita menetapkan tanggal terus kita lihat kok rasanya persiapan harus lebih lama, bisa jadi juga demikan. Tapi sementara ini rencananya (1 Oktober)," ujar Adita di Stasiun Dukuh Atas, Jakarta, Senin (28/8/2023).

Sebelum dioperasikan penuh, KCJB akan menjalani uji coba operasional terbatas dimana masyarakat bisa menjajal KCJB yang rencananya tanpa dipungut biaya alias gratis.

"(Uji coba untuk umum) tentu nanti sekitar September ya. Tentu kalau asumsinya kita Oktober, mungkin minggu terakhir September itu bisa," ucapnya.

"Tapi sekali lagi tergantung dari perkembangan uji dan kesiapan sarana dan prasaranya," tambahnya.

Presiden Bakal Jajal KCJB 8 September

Terpisah, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan menyebut, pada 8 September mendatang dia dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menjajal KCJB.

"Nanti tanggal 8 (September) Presiden akan naik. Saya tanggal 8 dengan perdana menteri suatu negara," kata Luhut di Stasiun Dukuh Atas, Senin.

Tentunya sebelum dijajal Presiden, kesiapan KCJB akan dipastikan terlebih dahulu. "Nanti akan kami coba cek tanggal 6 mestinya semua oke," kata dia.

Luhut bilang, sejauh ini progres pembangunan KCJB tidak ada masalah yang berarti yang berpotensi mengganggu proyek.

"Bagus, enggak ada masalah, hampir selesai," ucapnya.

Sementara untuk peresmian KCJB, dia masih belum dapat memastikan dapat dilakukan di September mendatang.

"Peresmiannya nanti saya kira Presiden pengin semua nyobain dulu seperti ini ya bertahap lah," tukas Luhut.


Pembangunan dimulai sejak 2016

Sebagai informasi, pembangunan kereta cepat dimulai sejak 2016 dan sedianya akan rampung pada 2018 dan mulai beroperasi pada 2019.

Awalnya, proyek ini dijadwalkan akan diresmikan pada Agustus 2023, namun molor ke Oktober 2023.

Selain target pembangunan yang molor, proyek tersebut juga mengalami pembengkakan dana pembangunan hingga 1,2 miliar dollar AS atau sekitar Rp 18 triliun.

Angka tersebut merupakan hasil audit dari setiap negara dan disepakati bersama-sama. Dengan demikian, total biaya proyek ini sejak 2016 mencapai 7,27 miliar dollar AS atau sekitar Rp 108 triliun, dikutip dari Kompas.id.

https://money.kompas.com/read/2023/08/29/123000326/diresmikan-1-oktober-kereta-cepat-jakarta-bandung-mulai-uji-coba-september

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke