IHSG Ditutup Melonjak 1,3 Persen, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melonjak 89,9 poin (1,3 persen) pada level 6.878,83.

Mengutip RTI, sebanyak 308 saham melaju di zona hijau dan 213 saham di zona merah. Sedangkan 237 saham lainnya stagnan. Adapun jumlah transaksi sore ini mencapai Rp 10,1 triliun dengan volume 27,9 miliar saham.

Saham-saham yangmenopang IHSG dan menjadi top gainers di antaranya, Petrindo Jaya Kreasi (CUAN) yang melonjak 12,6 persen pada level 6.025 per saham. Kemudian, saham GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) yang naik 8,5 persen pada level Rp 76 per saham. Selain itu juga Bank Jago (ARTO) yang bertambah 8 persen pada level Rp 1.945 per saham.

Adapun saham-saham yang menghambat laju indeks sekaligus top losers hari ini antara lain, Dharma Polimetal (DRMA) yang ambles 4,5 persen pada level Rp 1.470 per saham. Kemudian, Solusi Bangun Indonesia (SMCB) yang turun 3,9 persen pada level Rp 1.705 per saham. Selanjutnya Sumber Alfaria Trijaya (AMRT) yang terkoreksi 3,1 persen pada posisi Rp 2.810 per saham.

Sementara itu mayoritas bursa saham di Asia juga berakhir di tertitori positif.  Indeks Nikkei naik 2,3 persen (758,6 poin) ke level 32.708,5, Strait Times bertambah 1,17 persen (36,8 poin) ke level 3.180,53, indeks komposit Shanghai menguat 0,91 persen (27,6 poin) pada posisi 3.058,41, dan Hang Seng Hong Kong menguat 1,71 persen (302,4 poin) pada level 17.966,59.

Sedangkan bursa Eropa pada awal perdagangan sore ini bergerak mixed dengan penurunan GDAXI 0,17 persen (25,8 poin) ke level 15.163,45, dan FTSE bertambah 0,01 persen (0,8 poin) pada level 7,418,08.

Mengutip data Bloomberg, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS sore ini ditutup menguat. Mata uang garuda berada di posisi Rp 15.539 per dollar AS atau naik 168 poin (1,2 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 15.727 per dollar AS.

Sementara kurs tengah Jisdor Senin, nilai tukar rupiah berada pada level Rp 15.550 per dollar AS, atau menguat dari Jumat (3/11/2023) di posisi Rp 15.771 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.