Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Awal Perdagangan, IHSG dan Rupiah Kompak Melaju di Zona Hijau

Melansir data RTI pada pukul 09.16 WIB, IHSG berada pada level 7.275,07 atau naik 27,6 poin (0,38 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 7.247,4.

Sebanyak 188 saham melaju di zona hijau dan 193 saham di zona merah. Sedangkan 217 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 1,6 triliun dengan volume 2,8 miliar saham.

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Maximilianus Nico Demus mengatakan, IHSG berpeluang menguat terbatas hari ini.

Sentimen yang mempengaruhi IHSG di antaranya kebijakan Bank Sentral Australia yang mempertahankan tingkat suku bunga pada level tertingginya dalam kurun waktu 12 tahun terakhir.

Dari domestik, pemerintah memastikan bahwam subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) pada tahun ini tidak akan membengkak meskipun fluktuasi harga minyak mentah terus bergejolak akibat ketidakpastian geopolik dan perekonomian.

Sementara itu, Bursa Asia mayoritas hijau dengan kenaikan Hang Seng Hong Kong 1,34 persen (216,56 poin) ke posisi 16.353,43, Shanghai Komposit 0,85 persen (23,5 poin) ke posisi 2.813,07, dan Strait Times bertambah 1,29 persen (40,2 poin) ke posisi 3.165,91. Sementara itu, Nikkei melemah 0,14 persen (51,8 poin) ke level 36.108,89.

Adapun nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot pagi ini menguat. Melansir data Bloomberg, pukul 9.12 WIB rupiah berada pada level Rp 15.714 per dollar AS atau naik 16 poin (0,1 persen) dibanding penutupan sebelumnya Rp 15.730 per dollar AS.

Pengamat pasar uang Ariston Tjendra mengatakan, penguatan rupiah didorong oleh pernyataan Petinggi Bank Sentral AS yang mempertegas soal peluang pemangkasan suku bunga acuan AS tahun ini.

“Tanpa adanya data ekonomi AS yang baru, ini bisa dijadikan penggerak dollar AS. Ini sentimen negatif untuk dollar AS. Rupiah berpeluang menguat hari terhadap dollar AS,” kata Ariston kepada Kompas.com.

“Di sisi lain, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang bagus bisa menjadi sentimen positif bagi rupiah. Rupiah berpeluang menguat ke arah Rp 15.680 per dollar AS, dengan potensi resisten di sekitar Rp 15.750 per dollar AS,” tambah Ariston.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2024/02/07/093906026/awal-perdagangan-ihsg-dan-rupiah-kompak-melaju-di-zona-hijau

Terkini Lainnya

Harga Bahan Pokok Senin 13 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Senin 13 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Berjejaring dan Berkomunitas, Kiat Sukses Sipetek dan Super Roti agar UMKM Go Global

Berjejaring dan Berkomunitas, Kiat Sukses Sipetek dan Super Roti agar UMKM Go Global

Whats New
Pajak Inflasi dalam Kolapsnya Mata Uang Zimbabwe

Pajak Inflasi dalam Kolapsnya Mata Uang Zimbabwe

Whats New
Lowongan Kerja Nakhoda Kapal Pelni, Usia Maksimal 58 Tahun

Lowongan Kerja Nakhoda Kapal Pelni, Usia Maksimal 58 Tahun

Work Smart
IHSG Diprediksi Melemah Hari Ini, Simak Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diprediksi Melemah Hari Ini, Simak Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Simak, 4 Instrumen untuk Maksimalkan Tabungan dari Gaji Bulanan

Simak, 4 Instrumen untuk Maksimalkan Tabungan dari Gaji Bulanan

Earn Smart
'Face Recognition' Kian Banyak Diadopsi Perusahaan untuk Presensi Pegawai

"Face Recognition" Kian Banyak Diadopsi Perusahaan untuk Presensi Pegawai

Work Smart
Bea Cukai Pastikan Pengiriman Jenazah dari Luar Negeri Tidak Dikenakan Bea Masuk

Bea Cukai Pastikan Pengiriman Jenazah dari Luar Negeri Tidak Dikenakan Bea Masuk

Whats New
'Startup' Gapai Dapat Pendanaan Awal Rp 16 Miliar, Ingin Bantu Pekerja RI Berkarier di Kancah Global

"Startup" Gapai Dapat Pendanaan Awal Rp 16 Miliar, Ingin Bantu Pekerja RI Berkarier di Kancah Global

Work Smart
[POPULER MONEY] Kementerian BUMN Bakal Terapkan Sistem Kerja 4 Hari Seminggu | Harga Cabai Rawit Merah Naik

[POPULER MONEY] Kementerian BUMN Bakal Terapkan Sistem Kerja 4 Hari Seminggu | Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Gelar Jakarta International Marathon 2024, BTN Siapkan Total Hadiah Rp 3 Miliar

Gelar Jakarta International Marathon 2024, BTN Siapkan Total Hadiah Rp 3 Miliar

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BNI secara Online dan Offline

Cara Cetak Rekening Koran BNI secara Online dan Offline

Spend Smart
12 Cara Bayar Tagihan IndiHome lewat HP

12 Cara Bayar Tagihan IndiHome lewat HP

Spend Smart
Simak Cara Transfer OVO ke DANA dan GoPay

Simak Cara Transfer OVO ke DANA dan GoPay

Spend Smart
Simak Cara Daftar Shopee Affiliate dan Syaratnya

Simak Cara Daftar Shopee Affiliate dan Syaratnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke