Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sudah Bisa Dipesan, Ini Cara Beli Tiket Kereta Api Lebaran 2024

Seperti diketahui, kereta api menjadi salah satu moda transportasi yang banyak dipilih oleh masyarakat untuk pulang ke kampung halaman masing-masing.

Dilansir dari akun resmi X (Twitter) PT KAI, ditetapkan masa angkutan Lebaran tahun ini berlangsung pada 31 Maret 2024 (H-10 Lebaran) sampai 21 April 2024 (H+10 Lebaran).

Lantas, bagaimana cara membeli tiket kereta api Lebaran 2024 melalui aplikasi Access by KAI?

Cara beli tiket kereta Lebaran 2024

Pembelian tiket kereta api Lebaran bisa dilakukan mulai H-45 hingga satu jam sebelum keberangkatan kereta, selama tiket masih tersedia.

Untuk membeli tiket kereta Lebaran 2024 melalui aplikasi Access by KAI, diperlukan akun yang sudah terdaftar.

Lebih lanjut, tata cara pembelian tiket kereta Lebaran melalui aplikasi Access by KAI sebagai berikut:

Setelah pembayaran tiket kereta selesai, Anda akan mendapatkan kode booking yang dipakai untuk boarding saat keberangkatan.

Perlu diketahui, Anda bisa memesan maksimal 10 tiket dalam satu kode booking di luar tiket infant dalam satu kali transaksi.

Sebagai tambahan informasi, jadwal lengkap reservasi tiket kereta Lebaran 2024 bisa dibaca di sini: Jadwal Reservasi Tiket Kereta Lebaran 2024.

Informasi lebih lanjut terkait penjualan tiket periode angkutan Lebaran, dapat menghubungi customer service di stasiun atau contact center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121.

Itulah tata cara membeli tiket kereta Lebaran 2024 melalui aplikasi Access by KAI. Pembelian tiket kereta Lebaran juga bisa dilakukan melalui website kai.id maupun channel resmi lainnya.

https://money.kompas.com/read/2024/02/15/180552026/sudah-bisa-dipesan-ini-cara-beli-tiket-kereta-api-lebaran-2024

Terkini Lainnya

4 Tips Menggunakan Kartu Kredit ala Renata Kusmanto

4 Tips Menggunakan Kartu Kredit ala Renata Kusmanto

Spend Smart
Nilai Rata-rata Transaksi 'Paylater' di Indonesia Masih di Bawah Rp 500.000

Nilai Rata-rata Transaksi "Paylater" di Indonesia Masih di Bawah Rp 500.000

Whats New
Rupiah Kembali Terkapar, Dollar AS Tembus Rp 16.400

Rupiah Kembali Terkapar, Dollar AS Tembus Rp 16.400

Whats New
Permudah BPR Ajukan Perizinan Kelembagaan, OJK Luncurkan Aplikasi SPRINT

Permudah BPR Ajukan Perizinan Kelembagaan, OJK Luncurkan Aplikasi SPRINT

Whats New
Sepanjang 2023, Aplikasi Investasi Pluang Catat Kenaikan Nilai Transaksi 22 Kali Lipat

Sepanjang 2023, Aplikasi Investasi Pluang Catat Kenaikan Nilai Transaksi 22 Kali Lipat

Whats New
KPPI Mulai Penyelidikan soal Impor Ubin Keramik

KPPI Mulai Penyelidikan soal Impor Ubin Keramik

Whats New
Karier.mu dan Women’s World Banking Luncurkan Modul Kapabilitas Keuangan dan Digital, Bisa Diakses Gratis

Karier.mu dan Women’s World Banking Luncurkan Modul Kapabilitas Keuangan dan Digital, Bisa Diakses Gratis

Whats New
Bersama Mentan Amran, Presiden Jokowi Lakukan Peninjauan Program Pompanisasi di Kotawaringin Timur

Bersama Mentan Amran, Presiden Jokowi Lakukan Peninjauan Program Pompanisasi di Kotawaringin Timur

Whats New
IHSG Menguat di Akhir Sesi, Rupiah Koreksi

IHSG Menguat di Akhir Sesi, Rupiah Koreksi

Whats New
Membandingkan Anggaran Makan Siang Gratis Rp 71 Triliun dengan Pembangunan IKN

Membandingkan Anggaran Makan Siang Gratis Rp 71 Triliun dengan Pembangunan IKN

Whats New
Badan Bank Tanah Targetkan Peningkatan Aset Lahan 23.000 Hektar Tahun Ini

Badan Bank Tanah Targetkan Peningkatan Aset Lahan 23.000 Hektar Tahun Ini

Whats New
Surge dan Arsari Group Sepakati Kerja Sama Penyediaan Akses Internet Masyarakat

Surge dan Arsari Group Sepakati Kerja Sama Penyediaan Akses Internet Masyarakat

Whats New
2 Solusi Lupa PIN ATM BNI, Bisa dari HP Antiribet

2 Solusi Lupa PIN ATM BNI, Bisa dari HP Antiribet

Spend Smart
Mandiri Energi, Dusun di Cilacap Ini Andalkan Listrik dari Tenaga Surya

Mandiri Energi, Dusun di Cilacap Ini Andalkan Listrik dari Tenaga Surya

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Infrastruktur Telko SUPR Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 3,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Infrastruktur Telko SUPR Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 3,8 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke