Tips Bikin CV yang Menarik agar Dilirik HRD

JAKARTA, KOMPAS.com - Proses wawancara atau interview akan memakan waktu dan tenaga yang cukup banyak dari HRD.

Dari sekian banyak Curriculum Vitae (CV) yang perusahaan terima, pihak HRD tentunya harus memilih yang terbaik dari untuk dipanggil pada sesi interview.

Semakin cocok keyword yang ada dalam CV dengan ketentuan lowongan kerja yang dibutuhkan oleh perusahaan, semakin besar kesempatan CV kamu akan terpilih untuk proses ke tahap selanjutnya.

Mengutip dari laman resmi @JobStreet, Jumat (24/5/2024), berikut beberapa tips membuat CV menarik agar dilirik HRD:

1. Pastikan CV dalam format yang konsisten dan rapi

Kamu harus pastikan CV dalam format yang konsisten dan rapi. Judul CV harus berisi nama yang dicetak tebal dengan font yang lebih besar dari isi konten lainnya.

Kamu juga tidak perlu memasukkan terlalu banyak atribut dan warna dalam CV. Buatlah CV tetap sederhana sehingga tidak mengganggu perekrut yang akan melakukan seleksi.

2. Cantumkan ringkasan singkat tentang dirimu

Kamu juga perlu memberikan ringkasan singkat tentang dirimu dalam CV agar perekrut dapat mengetahui tujuan dan kualifikasi secara singkat.

Kamu dapat menggunakan bahasa yang sederhana dalam memperkenalkan dirimu. Semakin mudah CV untuk dimengerti, semakin besar kemungkinan CV akan masuk daftar menuju wawancara. Ada berbagai macam bentuk perkenalan dalam CV seperti menyatakan visi-misi atau profil karirmu.

3. Beri kontak untuk menghubungimu

Perekrut butuh kontakmu untuk mengabari proses perekrutan, jadi pastikan kamu cantumkan kontak yang aktif dan mudah dihubungi. Informasi kontakmu harus ditandai dengan jelas di bagian atas CV, dengan nama yang menonjol.

Dalam mencantumkan informasi kontak di CV, tulis domisili saat ini di bawah namamu, serta nomor telepon dan email yang kamu pakai untuk kerja. Dengan begitu perekrut punya pilihan untuk menghubungimu jika ada panggilan selanjutnya atau penawaran posisi.

4. Masukkan pengalaman dan skill yang relevan

Di CV bagian pengalaman kerja adalah bagian terpenting kecuali kamu baru terjun di industri tersebut atau kamu belum memiliki pengalaman kerja yang relevan dengan pekerjaan yang akan kamu lamar.

Buat daftar setiap pekerjaan yang relevan dimulai dari pengalaman terbaru. Cantumkan juga beberapa poin penting yang menggambarkan tanggung jawab dan tugasmu di pengalaman tersebut.

Kamu juga dapat menggunakan daftar dan tidak perlu menggunakan kalimat lengkap. Jika kamu belum memiliki pengalaman kerja atau magang sebagai fresh graduate, kamu dapat menulis pengalamanmu dalam organisasi kampus.

5. Sertakan bukti pencapaianmu

Cantumkan bukti pencapaianmu dalam bagian pengalaman kerja di CV. Misalnya, kamu dapat memberikan contoh bagaimana kamu telah melakukan tugas-tugas tertentu yang sesuai dengan deskripsi lowongan pekerjaan.

Cantumkan juga hasil akhir dari tanggung jawab tersebut. Selain itu, untuk membuat CV-mu lebih menarik, kamu dapat menambahkan angka, presentase, tanggal, dan jumlah orang atau ukuran tim dalam pengalamanmu bekerja.