Kabut Asap, Penerbangan Dialihkan Lewat Syamsuddin Noor

PALANGKARAYA, KOMPAS.com - Para calon penumpang pesawat maskapai Garuda Indonesia dari Palangkaraya tujuan Jakarta dialihkan lewat Bandara Syamsuddin Noor, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Rabu (9/9).

Sehari sebelumnya, Bandara Tjilik Riwut di Palangkaraya, Kalimantan Tengah terpaksa ditutup karena pekatnya kabut asap akibat kebakaran lahan memperpendek jarak pandang di landasan menjadi hanya sekitar 400 meter.

Berdasar pantauan, pada Rabu pagi para calon penumpang sudah berkumpul di kantor Garuda Indonesia di Mal Palangkaraya, sekitar bundaran besar pusat Kota Palangkaraya untuk melapor dan mengurus tiket. Para calon penumpang kemudian dinaikkan ke dalam bus yang akan membawa mereka ke Syamsuddin Noor, yang diperkirakan ditempuh selama lima jam perjalanan darat dari Palangkaraya melewati trans-Kalimantan poros selatan.

"(Pengalihan lewat Syamsuddin Noor) Ini merupakan solusi karena kondisi jarak pandang di Bandara Tjilik Riwut terganggu kabut asap," kata General Manager Garuda Indonesia di Palangkaraya Agus Dewanta.

Santi, salah satu penumpang, mengaku gembira karena maskapai Garuda Indonesia bertanggung jawab dengan menyediakan bus bagi calon penumpang yang akan dialihkan lewat Bandara Syamsuddin Noor. "Bahkan kami pun dibantu pengurusan untuk transit dari Jakarta ke Jogja sore nanti," katanya.