Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayar Uangku, Bapakku Sayang!

Kompas.com - 10/02/2010, 12:31 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Sri Gayatri, nasabah Bank Century, tak bisa menahan emosinya saat menyampaikan unek-unek di Rapat Pansus Angket Kasus Bank Century yang mempertemukan nasabah dengan manajemen eks Bank Century, Bank Mutiara, dan jajaran pimpinan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Rabu (10/2/2010).

Gayatri memprotes pernyataan Dirut Bank Mutiara Maryono yang, menurutnya, mengatakan bahwa mereka adalah bukan nasabah Bank Century. Dengan nada tinggi, ia mengatakan bahwa dirinya nasabah sah Century yang memiliki bukti deposito dan buku tabungan Bank Century.

"Jangan sembarangan bilang saya bukan nasabah Century. Lihat ini Pak, ini buku tabungan saya, jangan sembarangan ngomong. Enak saja katanya saya menipu, Bapak yang menipu kami," kata Gayatri sambil menunjuk ke arah para pimpinan Bank Mutiara.

Gayatri memiliki deposito sebesar Rp 2,8 miliar. Seluruh keluarganya juga memiliki deposito yang kemudian dialihkan ke reksadana dengan jumlah total mencapai Rp 67 miliar.

Bukti-bukti yang dimiliki diserahkannya kepada pimpinan Pansus, Gayus Lumbuun. Saking emosinya, Gayatri yang berbicara dengan berapi-api mendatangi dan menyalami seluruh anggota Pansus, pimpinan Bank Mutiara, dan LPS.

Ketika tiba di depan meja pimpinan Bank Mutiara, ia berhenti dan berbicara, "Ini dia yang kutunggu-tunggu. Dua bulan aku nunggu Bapak siang malam. Bayar uangku, Bapakku sayang," ujarnya seraya menyalami Dirut Bank Mutiara Maryono dan dua direktur lain yang mendampinginya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com