Pertumbuhan dalam bidang manufaktur disokong oleh manufaktur biomedis yang terlihat dari melonjaknya produksi farmasi. Sementara output sektor jasa yang porsinya 65 persen PDB Singapura naik 8,8 persen pada kuartal keempat.
”Kami akan terus berharap perekonomian bertumbuh sebesar 7 persen pada 2011, dengan didukung oleh sektor jasa dan penciptaan lapangan pekerjaan,” ujar salah seorang analis pada DBS Bank dalam catatannya kepada para klien.
Perdana Menteri Lee Hsien Loong, yang mengumumkan angka pertumbuhan tahunan pada pidato tahun barunya, menyerukan agar semua pihak berhati-hati terhadap faktor risiko yang muncul pada tahun lalu.
”Masa depan perekonomian global beragam. Kita harus menyambut baik kinerja yang bagus ini, tetapi tolong diingat bahwa kinerja ini juga merupakan hasil dari keadaan khusus. Tampaknya pencapaian seperti ini tidak akan berulang dengan cepat. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan bahwa perekonomian AS masih lemah. Eropa juga menghadapi krisis utang serius di Yunani, Irlandia, dan beberapa negara lain,” ujar Loong.
Perdana Menteri juga menyatakan bahwa pertumbuhan pada 2011 akan moderat antara 4 persen dan 6 persen.
PDB Singapura bernilai sebesar 247,33 miliar dollar Singapura atau 191 miliar dollar AS pada tahun 2009. Perekonomian mereka sangat bergantung pada perdagangan eksternal dan apa pun yang terjadi pada perekonomian global selalu memengaruhi perekonomian negara pulau itu. PDB Singapura minus 1,3 persen pada tahun 2009 karena penurunan global serta penurunan permintaan dari AS dan negara maju lainnya.
”Singapura berhasil mencapai pemulihan yang hebat dari krisis finansial global dan mencatatkan rekor pertumbuhan untuk membuktikan hal itu. Namun, kita akan memasuki waktu normal. Perkiraan kami pertumbuhan Singapura tahun ini akan mencapai 5,2 persen,” ujar Leif Eskesen, ekonom pada HSBC.