Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jakarta Kedatangan 30 Unit KRL Lagi

Kompas.com - 06/09/2011, 16:06 WIB
Haryo Damardono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT KAI Commuter Jabodetabek (PT KCJ) ternyata telah kembali mendatangkan armada sebanyak 30 unit KRL akhir Agustus lalu. Sehingga, total armada yang sudah didatangkan selama bulan Agustus lalu berjumlah 60 unit KRL.

Demikian dikatakan Sekretaris Perusahaan PT KCJ, Makmur Syaheran , Selasa (6/9/2011) dalam pers rilis yang diterima Kompas.

Makmur mengatakan, sebanyak 30 unit KRL yang didatangkan itu dari seri 05. Proses unloading KRL ini memakan waktu hingga 2 hari, yang selanjutnya KRL tersebut akan dipindahkan dari Stasiun Pasoso ke Balai Yasa Manggarai. Kedatangan KRL ini masih merupakan program pengadaan KRL di tahun 2011, yaitu sebanyak 130 unit KRL .

"Kami berharap armada-armada tersebut dapat dioperasikan pada tahun 2011 ini, setelah selesai proses sertifikasi yang dilakukan oleh Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan," kata Makmur.

Penambahan armada ini tidak berakhir di tahun 2011, tetapi tiap tahun PT KCJ akan memprogramkan pengadaan KRL, sehingga pada akhir tahun 2019 diharapkan total armada menjadi 1.440 unit.

"Penambahan armada ini akan terus dilakukan sebagai komitmen memperbaiki layanan KRL. Tiap tahun akan kami programkan untuk pengadaan 160 unit KRL hingga tahun 2014 dan 150 unit di tahun 2015 - tahun 2019 . Sehingga program pemerintah yaitu untuk mengangkut penumpang sebanyak 1,2 juta penumpang per hari dapat terwujud di akhir tahun 2019," ujar Makmur.

Dia menambahkan, program 1,2 juta penumpang per hari di tahun 2019 dapat terwujud apabila disertai dengan peningkatan kapasitas prasarana, antara lain stabling (tempat parkir KRL), penambahan gardu listrik termasuk penambahan catu daya listriknya , perbaikan persinyalan, peninggian dan perpanjangan peron serta penambahan kapasitas perawatan sarana (Depo perawatan sarana) .

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com