Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Johannes Loman: Saya Sederhana, Bikin Sukses Orang Lain

Kompas.com - 15/12/2011, 12:00 WIB
Ester Meryana

Penulis

KOMPAS.com - Wakil Presiden Direktur PT Astra Honda Motor, Johannes Loman mengaku terkejut dengan masuknya dia sebagai salah satu marketer terbaik pilihan MarkPlus Inc pada tahun ini. Ia pun lebih terkejut lagi setelah dirinya terpilih sebagai yang terbaik dalam Marketer of The Year Indonesia 2011 .

"Terus terang saya nggak mengira, (saya) surprise. Karena ternyata event-nya cukup besar," ujar Johannes kepada Kompas.com, usai menerima penghargaan, dalam acara The MarkPlus Conference 2012 , di Jakarta, Kamis ( 15/12/2011 ).

Ia pun mengaku dirinya baru pertama kali ini menerima penghargaan sebagai marketer terbaik dari MarkPlus Inc. Johannes menuturkan, pekerjaan yang dilakukannya dalam memimpin perusahaan yang bergerak di bidang transportasi tersebut sederhana saja yakni bagaiaman ia bisa membantu orang mencapai mimpinya. "Konsumen kan pasti punya mimpi (seperti apa kendaraan bermotor pilihannya), dalam mencapai itu kita menciptakan sepeda motor Honda, ya kita buat produk yang bagus dan irit," terang dia.

Menurut dia, konsumen Indonesia sekarang ini menyukai tiga hal dalam produk sepeda motor. Moda transportasi yang kini tumbuh pesat penjualannya harus punya karakteristik yakni irit, fashionable, dan berteknologi tinggi. "Teknologi itu di mesin maupun segala halnya," tambah Johannes.

Pokoknya, lanjut dia, kunci sukses Honda adalah penuhi saja keinginan konsumen. Sementara itu, motto yang jadi panduan dirinya dalam mengembangkan Astra Honda Motor adalah "Saya sederhana, bikin sukses orang lain."

Dalam kesempatan itu, Johannes pun tidak lupa mengucapkan terima kasih untuk seluruh jaringan dan dealer Honda Motor sekaligus kepada para konsumennya. Selain menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur di Astra Honda Motor,

Lulusan Universitas Katolik Parahyangan jurusan Bisnis Ekonomi ini juga menjabat sebagai Presiden Komisioner PT Suryaraya Rubberindo Industries, dan komisioner di PT Showa Industry Manufacturing, PT Mushasi Autoparts Indonesia, dan PT Federal International Finance.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com