Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Wisata Sejarah

Kompas.com - 14/04/2012, 19:24 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

KOMPAS.com  - Konon, wisata sejarah identik dengan kegiatan yang membosankan. Namun, bagi penggemar sejarah, wisata sejarah tak sekadar pelesir dan melancong untuk kesenangan ke tempat-tempat bersejarah, tetapi juga belajar sejarah itu sendiri.

Lagi pula, tempat atau benda mana yang tidak memiliki cerita di belakangnya. Setiap hal yang telah lalu memang telah menjadi bagian sejarah. Bahkan ada yang pernah membuat pameran barang-barang rongsokan. Salah satu yang dipamerkan adalah jangkar dari masa VOC.

Dulunya, barang-barang yang dipamerkan dianggap sebagai sampah. Namun kini, setiap benda tersebut memiliki cerita dan nilai historisnya.

Nah, jika akhir pekan ini Anda tak punya agenda pelesiran, urungkan niat Anda dan lakukan wisata sejarah. Beruntung jika Anda tinggal di kota-kota besar di Indonesia, biasanya terdapat banyak museum yang bisa Anda kunjungi.

Bagaimana jika tidak tinggal di kota dengan banyak museum? Tenang saja, Indonesia kaya akan budaya yang diwariskan secara turun temurun dan sejarah yang kental. Berikut tips untuk merancang wisata sejarah yang menyenangkan.

Menelusuri jejak tokoh bersejarah. Setiap daerah di Indonesia memiliki tokoh sejarah atau bahkan pahlawan nasional. Coba telusuri jejak pahlawan nasional dari daerah Anda. Misalnya rumah yang ia pernah tempati sampai tempat ia dimakamkan.

Mengunjungi nol kilometer di kota Anda. Di manakah nol kilometer di kota Anda? Nah, cari tahu letak persis nol kilometer di kota tempat Anda tinggal. Anda bisa mencari tahu melalui literatur sejarah. Lalu kunjungi lokasi tersebut.

Mengunjungi kuburan tua. Kuburan tua identik dengan suasana menyeramkan. Hilangkan pikiran ini dan jelajahi kuburan-kuburan tua. Seperti di TPU Petamburan, Jakarta, terdapat musoleum seorang tokoh China yang terkenal kaya dan kuburan orang-orang Belanda keturunan Yahudi.

Di Jawa Barat bahkan terdapat kuburan tentara Nazi, Jerman. Atau, di Makassar terdapat makam Pangeran Diponegoro. Anda akan menemukan tokoh-tokoh bersejarah jika pintar-pintar mencari tahu kuburan tua mana yang menyimpan sepenggal sejarah berhubungan dengan masa-masa penjajahan dan kemerdekaan Indonesia.

Jangan asal main masuk kuburan. Tetapi cobalah meminta izin ke pihak penjaga makam. Anda pun jadi bisa mendengar sedikit cerita di balik kuburan-kuburan tersebut.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

    Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

    Whats New
    Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

    Dongkrak Transaksi Nontunai, Bank DKI Gandeng Komunitas Mini 4WD

    Whats New
    Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

    Apakah Gopay Bisa Tarik Tunai?

    Earn Smart
    Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

    Limit Tarik Tunai BRI Simpedes dan BritAma di ATM

    Earn Smart
    Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

    Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BNI via HP Antiribet

    Earn Smart
    Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

    Apakah DANA Bisa Tarik Tunai? Bisa Pakai 5 Cara Ini

    Whats New
    OJK Terbitkan Aturan 'Short Selling', Simak 8 Pokok Pengaturannya

    OJK Terbitkan Aturan "Short Selling", Simak 8 Pokok Pengaturannya

    Whats New
    2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

    2 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Mandiri di ATM Pakai HP

    Earn Smart
    3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

    3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BCA Modal HP

    Spend Smart
    Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

    Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tetap di Atas 5 Persen

    Whats New
    Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

    Pada Pertemuan Bilateral di Kementan, Indonesia dan Ukraina Sepakati Kerja Sama Bidang Pertanian

    Whats New
    Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

    Semakin Mudah dan Praktis, Bayar PKB dan Iuran Wajib Kini Bisa lewat Bank Mandiri

    Whats New
    Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

    Ketidakpastian Global Meningkat, Sri Mulyani: Sistem Keuangan RI Masih dalam Kondisi Terjaga

    Whats New
    Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

    Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

    Whats New
    Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke 'Jastiper'

    Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke "Jastiper"

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com