Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mal Terus Dibidik

Kompas.com - 09/10/2012, 03:17 WIB

Jakarta, Kompas - Bisnis pusat perbelanjaan atau ritel kian diminati seiring dengan pertumbuhan masyarakat kelas menengah. Jakarta masih menjadi barometer pertumbuhan ruang ritel. Tahun 2012-2014, pasokan baru ruang ritel di Jakarta mencapai 527.481 meter persegi.

Demikian paparan konsultan properti Colliers International Indonesia di Jakarta, Senin (8/10). Di wilayah Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Bodetabek), pasokan mal baru hingga tahun 2014 sebanyak 416.585 meter persegi.

Associate Director Research Colliers International Indonesia Ferry Salanto mengemukakan, bisnis ritel diperkirakan akan terus cerah, yang ditandai peningkatan pasokan mal dan tingkat penyerapan sewa.

Penambahan pasokan baru ritel diikuti kenaikan tarif sewa dasar (base rent) setelah tiga tahun sebelumnya tarif sewa dasar mal relatif stagnan.

”Kenaikan tarif itu dipicu masuknya ritel baru untuk segmen menengah atas serta renovasi mal yang sudah ada,” ujar Ferry.

Pada kuartal III-2012, Juli-September, tarif sewa mal kelas menengah atas (kelas A) mencapai Rp 700.000 per meter persegi atau naik dibandingkan dengan periode sama tahun lalu, Rp 600.000 per meter persegi. Tarif sewa mal kelas menengah (kelas B) cenderung stabil, yakni rata-rata Rp 350.000 per meter persegi, dan tarif sewa rata-rata mal kelas menengah bawah (kelas C) juga stabil, Rp 220.000 per meter persegi.

Banyak potensi

Direktur Cornerstone Asset Management Adrian Priohutomo mengemukakan, masih banyak potensi bisnis ritel di kota-kota besar di Indonesia yang belum dikembangkan. Pihaknya kini fokus menggarap pengelolaan investasi ritel yang mencakup pembelian, penjualan, dan reposisi aset ritel untuk memaksimalkan pendapatan mal.

Secara terpisah Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch Ali Tranghanda mengemukakan, pemerintah harus lebih ketat membatasi mal dan mewajibkan pengembang mal menyediakan ruang terbuka hijau. Dengan demikian, keberadaan mal tidak mengganggu tata ruang wilayah.(LKT)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com