Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 21/10/2012, 15:22 WIB

KOMPAS.com - Petuah orang tua yang menyebutkan perlunya cukup istirahat dan tidur agar tak mudah sakit ternyata benar adanya. Sebuah penelitian di Belanda baru-baru ini membuktikan hal tersebut.

Bayangkan, ketika Anda bekerja penuh stres selama delapan jam, menghadapi macet 2 jam. Sesampai di rumah Anda lelah terkuras. Namun alih-alih beristirahat selama 8 jam, Anda malah hanya sempat beristirahat selama 2 jam, dan lalu bersiap berangkat kembali dan mengulangi semua aktivitas melelahkan itu. Bayangkan bagaimana lelahnya Anda. Seperti itu pula kira-kira sistem daya tahan tubuh kita bekerja saat kurang tidur kronis.

Penelitian

Dalam penelitian yang diterbitkan pada jurnal SLEEP tahun 2012 ini, dikumpulkan 15 pemuda sehat dan diperiksa kondisi darah putihnya dalam keadaan cukup tidur dan kurang tidur. Seminggu pertama pemeriksaan darah diambil siang hari dan dalam kondisi tidur cukup dengan durasi 8 jam per malam. Selanjutnya pemeriksaan darah diambil saat para peserta penelitian terjaga selama 29 jam. Selanjutnya hasil pemeriksaan darah itu dibandingkan.

Para peneliti mendapati perubahan terbesar terdapat pada sel-sel granulosit darah. Granulosit adalah sel pertahan tubuh yang bertanggung jawab untuk melawan infeksi bakteri. Orang dengan kadar granulosit rendah rentan untuk terserang penyakit-penyakit infeksi. Pada kondisi kurang tidur kadar sel-sel granulosit didapati menurun tajam, dibandingkan sel-sel darah lainnya.

Dari hasil penelitian ini, para peneliti menyarankan agar kelompok profesional dengan risiko kekurangan tidur seperti dokter, petugas keamanan atau pekerjaan-pekerjaan lain dengan gilir kerja malam dapat lebih meningkatkan kesehatannya. Mengatur jadwal aktivitas dan tidur menjadi amat penting. Juga paparan cahaya matahari. Karena irama biologis kita amat peka terhadap cahaya.

Sayang, denyut kehidupan modern yang 24 jam membuat kita meminggirkan tidur atas nama produktivitas kerja. Sepertinya kita harus memikirkan kembali prioritas kehidupan kita.

Peran tidur yang sehat juga sudah banyak diulas. Kekurangan durasi tidur telah dikenali meningkatkan risiko diabetes dan penyakit-penyakit jantung dan pembuluh darah. Kini kita juga tahu bahwa untuk meningkatkan kesehatan sehari-hari, sekedar suplementasi vitamin untuk tingkatkan daya tahan tubuh sepertinya akan sia-sia tanpa tidur yang sehat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dorong Implementasi Energi Berkelanjutan, ITDC Nusantara Utilitas Gandeng Jasa Tirta Energi

Dorong Implementasi Energi Berkelanjutan, ITDC Nusantara Utilitas Gandeng Jasa Tirta Energi

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 25 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 25 Mei 2024

Spend Smart
Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia di Hadapan Para Pemimpin Global pada Nikkei Forum 2024

Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia di Hadapan Para Pemimpin Global pada Nikkei Forum 2024

Whats New
Giliran Kemenhub Tegur Garuda Soal Layanan Penerbangan Haji

Giliran Kemenhub Tegur Garuda Soal Layanan Penerbangan Haji

Whats New
Harga Bahan Pokok Sabtu 25 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Harga Bahan Pokok Sabtu 25 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik, Cabai Merah Keriting Turun

Whats New
Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan Sudah Berhasil Dipadamkan

Kebakaran di Kilang Pertamina Balikpapan Sudah Berhasil Dipadamkan

Whats New
Kenaikan Harga Saham Nvidia, Nasdaq Catat Rekor Tertinggi

Kenaikan Harga Saham Nvidia, Nasdaq Catat Rekor Tertinggi

Whats New
Kinerja Kepala Desa Millenial dan Z

Kinerja Kepala Desa Millenial dan Z

Whats New
Berkaca dari AS, Banyak Kredit Macet Akibat Student Loan

Berkaca dari AS, Banyak Kredit Macet Akibat Student Loan

Whats New
Atur Keuangan Agar Bebas Hutang, Ini Tipsnya

Atur Keuangan Agar Bebas Hutang, Ini Tipsnya

Work Smart
Penyebab Student Loan Gagal di Era Soeharto: Banyak Kredit Macet

Penyebab Student Loan Gagal di Era Soeharto: Banyak Kredit Macet

Whats New
Harga Batu Bara Acuan Mei 2024 Turun 5,8 Persen Jadi 114,06 Dollar AS Per Ton

Harga Batu Bara Acuan Mei 2024 Turun 5,8 Persen Jadi 114,06 Dollar AS Per Ton

Whats New
AHY Usul Ada Badan Air Nasional, Basuki: Koordinasi Makin Susah

AHY Usul Ada Badan Air Nasional, Basuki: Koordinasi Makin Susah

Whats New
[POPULER MONEY] 2015 Masih Rp 500.000-an Per Gram, Ini Penyebab Harga Emas Naik | AI Bakal Ambil Alih Semua Pekerjaan Manusia

[POPULER MONEY] 2015 Masih Rp 500.000-an Per Gram, Ini Penyebab Harga Emas Naik | AI Bakal Ambil Alih Semua Pekerjaan Manusia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com