Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhir Tahun, Mandiri Siapkan Rp 14,8 Triliun

Kompas.com - 20/12/2012, 14:27 WIB
Didik Purwanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Mandiri menyiapkan dana Rp 14,8 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada perayaan liburan Natal dan Tahun Baru 2013. Dana tersebut meningkat 34,5 persen dibandingkan tahun lalu.

Pendistribusian dana difokuskan pada wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) yang mencapai 50 persen dari total dana yang disiapkan. Di samping itu, wilayah-wilayah lain yang membutuhkan dana dalam jumlah besar antara lain, Surabaya, Bandung, Medan, Pekanbaru, dan Palembang.

Pendistribusian dana difokuskan pada 17 Desember 2012 hingga 2 Januari 2013. Pasalnya, pada rentang waktu tersebut, transaksi masyarakat diperkirakan akan meningkat untuk pemenuhan kebutuhan perayaan Natal dan tahun baru 2013.

Direktur Teknologi dan Operasi Bank Mandiri Kresno Sediarsi mengatakan, Bank Mandiri juga meningkatkan pasokan uang untuk mengisi ATM, menjaga kesiapan dan ketersediaan infrastruktur, dan sistem operasional ATM agar kenyamanan nasabah dalam melakukan transaksi keuangan menjelang Natal dan tahun baru dapat tetap terjaga.

"Untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan dana nasabah, kami juga menyiapkan pasokan dana sebesar Rp 1,6 triliun per hari untuk mengisi mesin ATM selama 10 hari sebelum Hari Natal sampai dengan awal Tahun Baru 2013. Jumlah kas untuk pengisian ATM tersebut naik sekitar 25 persen dari rata-rata harian pasokan dana ATM pada hari biasa," jelas Kresno di Jakarta, Kamis (20/12/2012).

Menurut Kresno, Bank Mandiri telah menerapkan sistem Cash Management dan sistem monitoring operasional seluruh ATM baik untuk menjaga ketersediaan uang dalam ATM maupun availibilty ATM. Dengan menerapkan dua sistem tersebut, kenaikan kebutuhan kas ATM maupun permasalahan ATM akibat perubahan pola belanja nasabah dapat diminimalisir dan ditangani secepatnya, sehingga ATM Mandiri akan selalu ready for use bagi nasabah.

"Kami berupaya memastikan Mandiri ATM akan selalu siap digunakan dengan dukungan pengelola  ATM dan teknisi handal untuk memonitoring kinerja ATM selama 24 jam," ujar Kresno.

Saat ini, nasabah Bank Mandiri dapat melakukan transaksi melalui 10.850 ATM Mandiri atau meningkat 1.854 ATM bila dibandingkan jumlah ATM pada akhir tahun sebelumnya yang mencapai 8.996 ATM. Sementara itu, jumlah ATM Mobile yang beroperasi selama musim libur Natal dan tahun baru 2013 sebanyak 43 unit dan akan disebar di beberapa kota dan lebih diarahkan ke titik-titik lokasi strategis, seperti rest area, jalan tol dan tempat tujuan wisata/berlibur.

Bank Mandiri juga menyediakan layanan 24 jam lainnya selain ATM Mandiri, yaitu Mandiri SMS, Mandiri Mobile, Mandiri Internet dan Mandiri Call atau Phone Banking. Mandiri Call 14000 melayani nasabah 7x24 jam sepanjang tahun termasuk pada periode libur Natal dan Tahun Baru 2013, baik layanan melalui phone banking secara otomatis maupun layanan melalui Staff, melalui Mandiri SMS dan Mandiri Internet nasabah dapat pula menikmati layanan perbankan kapanpun dan dimanapun.

Seluruh layanan perbankan 24 jam ini menyediakan sarana yang memungkinkan nasabah bertransaksi dengan nyaman dan aman berupa informasi rekening, transaksi transfer, transaksi pembayaran listrik, air, telepon/handphone, kartu kredit, tiket pesawat dan kereta api, pajak, pendidikan, asuransi, televisi berlangganan, internet, atau pembelian isi ulang pulsa.

Kresno menambahkan, hingga akhir 2012, jaringan kantor cabang Bank Mandiri mencapai 1.822 kantor, termasuk jaringan kantor mikro, atau bertambah 285 dari 1.537 kantor pada akhir tahun lalu. Seluruh kantor cabang Bank Mandiri tersebut akan tetap beroperasi seperti biasa hingga akhir tahun 2012,kecuali pada libur natal dan tahun baru.

Sedangkan pada cuti bersama tanggal 24 dan 31 Desember 2012, Bank Mandiri akan mengoperasikan masing-masing 99 cabang dan 164 cabang di seluruh Indonesia untuk melayani pembayaran setoran BBM/non-BBM nasabah Pertamina serta transaksi kas terbatas untuk pembayaran pajak.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    [POPULER MONEY] Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan | Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup

    [POPULER MONEY] Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan | Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup

    Whats New
    Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

    Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

    Whats New
    Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

    Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

    Spend Smart
    Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

    Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

    Earn Smart
    Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

    Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

    Earn Smart
    BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

    BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

    Whats New
    Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

    Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

    Whats New
    CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

    CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

    Whats New
    Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

    Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

    Earn Smart
    HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

    HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

    Whats New
    Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

    Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

    Whats New
    KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

    KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

    Rilis
    Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

    Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

    Whats New
    Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

    Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

    Whats New
    Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

    Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com