Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rayakan Perbedaan dengan Wajah Baru "Kompas.com"

Kompas.com - 29/05/2013, 17:31 WIB

KOMPAS.com — Tepat lima tahun sejak reborn pada 2008, portal Kompas.com kembali melakukan penyegaran dengan desain baru yang lebih dinamis. Mengusung semangat "Rayakan Perbedaan", Kompas.com berusaha menyajikan konten yang tidak hanya beragam, tetapi juga sesuai minat yang unik dari setiap pengunjungnya.

"Portal Kompas.com saat ini menjadi milik Anda semua karena mulai hari ini bisa dipersonalisasi sesuai konten yang diminati masing-masing pembaca sehingga seakan-akan Kompas.com menjadi miik Anda sendiri," ujar Edi Taslim, Director Group of Digital Kompas Gramedia dan Wakil Direktur Kompas.com, di Jakarta, Rabu (29/5/2013).

Pembaca yang suka mengikuti perkembangan Kota Jakarta dan dinamikanya, seperti Gubernur DKI Jakarta Jokowi atau Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama, bisa memilih berita-berita pilihan dari rubrik News saja.

Sementara pembaca yang intens mengikuti kabar bisnis dan keuangan, seperti Direktur Garuda Indonesia Eric Meijer, bisa memilih berita-berita pilihan di rubrik Ekonomi. Atau seperti penyanyi jazz Syaharani yang tidak pernah luput dengan berita-berita Entertainment.

Kalaupun pembaca menyukai lebih dari satu rubrik, juga tetap dapat mengikuti berita-berita pilihan dari beberapa rubrik. Misalnya Alan Budikusuma yang ternyata suka membaca berita-berita politik dan bisnis bisa memilih rubrik Ekonomi dan News sebagai berita-berita pilihannya.

Juga model Paula Verhoeven yang setiap membaca berita-berita dari rubrik Health dan Female.

Bahkan kalau pembaca seperti Dr. Taufik, ilmuwan Indonesia di California Polytechnic State University, AS, yang rajin mengikuti perkembangan berita politik, edukasi, dan teknologi bisa memilih lebih dari dua rubrik.

Setiap pengunjung dapat menentukan berita-berita pilihan yang tampil di halaman muka dari 10 rubrik yang ada di Kompas.com, yakni News, Ekonomi, Bola, Tekno, Entertainment, Otomotif, Health, Female, Travel, dan Properti.

Tidak hanya soal tampilan, Kompas.com juga akan didukung dengan fitur jejaring sosial my.kompas.com yang memberi kesempatan kepada pembaca untuk mengeksplorasi lebih dalam minatnya terhadap konten-konten yang dibacanya sambil mengumpulkan poin untuk setiap aktivitas yang dilakukan.

Di my.kompas.com, pembaca dapat mengatur halaman pribadi, menyimpan atau menandai berita-berita yang menarik perhatiannya layaknya kliping, saling berkomunikasi dengan pembaca lain, atau menjadi follower pembaca lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

    Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

    Whats New
    Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

    Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

    Whats New
    Wamendes PDDT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

    Wamendes PDDT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

    Whats New
    IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

    IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

    Whats New
    Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

    Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

    Whats New
    Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

    Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

    Whats New
    Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

    Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

    Whats New
    Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

    Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

    Rilis
    Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

    Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

    Whats New
    Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

    Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

    Whats New
    IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

    IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

    Whats New
    Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

    Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

    Whats New
    Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

    Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

    Whats New
    Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

    Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

    Whats New
    Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

    Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com