Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhirnya Merpati Diputuskan Dijual

Kompas.com - 11/07/2013, 18:48 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah akan menjual PT Merpati Nusantara Airlines ke investor strategis untuk menyelamatkan perusahaan penerbangan itu yang saat ini terbebani utang Rp 6 triliun.

"Opsi pelepasan saham dengan mengundang investor strategis dilakukan karena pelaksanaan restrukturisasi Merpati tidak mendapatkan hasil yang memuaskan," kata Menteri BUMN Dahlan Iskan, sebelum mengikuti Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR-RI soal Program Kemitraan dan Bina Lingkungan, di Gedung MPR/DPR, Kamis (11/7/2013).

Menurut Dahlan, penawaran saham Merpati kepada investor menjadi opsi bagi penyelamatan. Keputusannya melalui Rapat Pimpinan Kementerian BUMN di Kantor Menko Perekonomian, Kamis.

Investor yang berminat dipersilakan menyampaikan proposal langsung kepada Kementerian BUMN selaku kuasa pemegang saham Merpati.

Ia menjelaskan, selain menyampaikan minat, investor dalam proposal tersebut diminta untuk menyampaikan pokok pemikiran dalam menyelamatkan perusahaan penerbangan "pelat merah" itu.

Sebagaimana diketahui, Kementerian BUMN sudah berkali-kali melakukan restrukturisasi Merpati, mulai dengan opsi penyuntikan dana, pengurangan karyawan, pemindahan kantor pusat, termasuk merestrukturisasi utang kepada kreditor swasta dengan mengonversi utang menjadi saham.

Pada akhir tahun Desember 2011, Merpati memperoleh suntikan dana sebesar Rp 561 miliar dari APBN. Namun, usulan suntikan tambahan sebesar Rp 250 miliar pada tahun 2012 tidak terealisasi hingga saat ini.

Bahkan belakangan Kementerian BUMN telah membentuk Tim Restrukturisasi, tetapi hingga kini tidak mampu mengembangkan perusahaan.

Adapun utang Merpati kepada sejumlah perusahaan meliputi PT Pertamina, PT Angkasa Pura I, PT Angkasa Pura II, dan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA).

Selain itu perseroan juga memiliki kewajiban dalam bentuk penerusan pinjaman kepada pemerintah, utang kepada swasta, dan kepada para perusahaan penyewaan pesawat.

Dahlan mengakui kondisi Merpati sudah pada tahap kritis, dengan beban utang yang mencapai sekitar Rp 6 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Whats New
Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan 'Employee Benefit'

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan "Employee Benefit"

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Kian Menguat, Harga Bitcoin Kembali Tembus 67.000 Dollar AS per Keping

Whats New
Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com