Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pidato "Perpanjangan Stimulus" Bernanke Rontokkan Dollar AS

Kompas.com - 12/07/2013, 06:38 WIB
WASHINGTON, KOMPAS.com — Nilai tukar alias kurs dollar Amerika Serikat melemah terhadap seluruh mata uang utama dunia pada penutupan perdagangan Kamis (11/7/2013) waktu setempat atau Jumat pagi waktu Indonesia. Pelemahan ini terjadi menyusul pidato Gubernur Bank Sentral Amerika (The Fed) Ben Bernanke bahwa ekonomi Amerika masih butuh stimulus untuk mendorong pertumbuhan.

Berpidato di Cambridge, Massachusetts, Rabu (10/7/2013) waktu setempat, Bernanke menyatakan, kebijakan moneter akomodatif masih dibutuhkan untuk ekonomi negeri "Paman Sam". Dia merujuk pada masih lesunya bursa pekerjaan dan juga inflasi yang masih terlalu rendah.

Risalah pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pada 18-19 Juni 2013 yang dirilis Rabu (10/7/2013) juga menunjukkan bahwa para pejabat tinggi bank sentral terpecah tentang kapan waktu untuk mengurangi program pembelian obligasi besar-besarannya. "Banyak anggota menunjukkan bahwa perbaikan lebih lanjut dalam prospek pasar tenaga kerja diperlukan sebelum mereka memperlambat laju pembelian asetnya," tulis risalah itu.

Di sisi ekonomi, angka pengangguran AS pekan lalu meningkat ke level tertinggi dua bulan terakhir. Per 6 Juli 2013, Departemen Tenaga Kerja melaporkan pada Kamis (11/7/2013) bahwa angka pengangguran mencapai 360.000 orang, meningkat sekitar 16.000 orang dibanding pekan sebelumnya.

Pada akhir perdagangan di New York, Kamis, euro menguat menjadi 1,3104 dollar dari 1,2881 dollar pada sesi sebelumnya. Sementara poundsterling Inggris naik menjadi 1,5192 dollar dari 1,4923. Dollar Australia naik menjadi 0,9176 dollar dari 0,9115 dlolar.

Dollar Amerika pun melemah terhadap yen Jepang, dari 99,03 yen per dollar menjadi 100,18 yen per dollar. Pelemahan juga terjadi terhadap franc Swiss, dari 0,9463 franc per dollar menjadi 0,9655 franc per dollar. Demikian pula terhadap dollar Kanada, dari 1,0374 dollar Kanada per dollar AS menjadi 1,0505 dollar Kanada per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com