Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Lebaran, Pemerintah Jamin Stok BBM Aman

Kompas.com - 30/07/2013, 11:51 WIB
Didik Purwanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik menjamin stok energi listrik menjelang Lebaran ini masih aman. Sehingga masyarakat bisa melakukan mudik di kampung masing-masing dengan tenang.

"Untuk listrik ini agak enak, karena dengan libur besar, komplek-komplek kawasan industri semua libur sehingga listriknya tidak terpakai. Stok listrik jadi banyak sehingga stok aman," kata Jero saat ditemui di kantor Kementerian Perekonomian Jakarta, Senin (29/7/2013) malam.

Saat ini, Kementerian ESDM bersama PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) maupun perusahaan listrik swasta sedang memastikan gardu-gardu listrik untuk melihat kapasitas daya yang ada.

Di sisi lain, pihaknya juga memasang penangkal petir, khususnya di gardu listrik agar tidak mati saat hujan deras disertai petir menyambar. Jero juga mengingatkan bagi masyarakat ibukota yang sedang mudik, untuk mematikan listrik rumah sehingga aman saat ditinggal pergi.

Pihaknya juga menghimbau masyarakat untuk memastikan semua perangkat yang memerlukan listrik agar tidak terpasang saat pemilik rumah sedang mudik. Pihaknya juga mengantisipasi bencana alam termasuk tanah longsor, hujan deras hingga bencana alam apapun yang bisa mengganggu kestabilan energi di tanah air.

Pihaknya saat ini bekerjasama dengan pihak geologi setempat untuk mengantisipasi lokasi yang rawan bencana. Sedangkan untuk stok bahan bakar gas (BBG), Jero mengklaim stoknya juga masih aman karena sebagian kuota gas juga dipakai untuk transportasi Trans Jakarta.  Namun karena sebagian warga ibukota merupakan pendatang dan layanan Trans Jakarta juga menurunkan jumlah armadanya sehingga tidak banyak BBG yang terpakai.

Khusus untuk bahan bakar minyak (BBM), Jero juga memastikan stok masih aman atau cukup untuk 21 hari ke depan. Pihaknya juga memastikan akan ada kantong Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU) yang tersebar di sepanjang jalur mudik. Sehingga pemakai jalan tidak khawatir akan kehabisan BBM.

"Kami juga sudah menambah stok BBM di lokasi kritis, misalnya di Jawa Tengah. Soalnya pemudik dari Jakarta mau ke Jawa Timur ini biasanya krisis bensinnya di Jawa Tengah. Kita pastikan semua aman," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com