Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terbang ke London, Waktu Tempuh Garuda Tercepat dari Maskapai Lain

Kompas.com - 02/08/2013, 14:25 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Boleh jadi, penerbangan Jakarta-London yang akan disediakan PT Garuda Indonesia Tbk menjadi yang paling cepat di antara maskapai penerbangan dari negara lain.

Dengan menggunakan armada pesawat jarak jauh Boeing 777-300ER, Garuda tidak perlu transit di negara lain untuk mengisi bahan bakar. Konsekuensinya, Garuda harus mengisi tangki bahan bakar dengan penuh, dan membuat bobot pesawat saat terbang menjadi lebih berat.

Ini berbeda dengan armada Airbus A330-300 yang selama ini digunakan dalam penerbangan Jakarta-Amsterdam, yang harus transit sekali di Abu Dhabi untuk mengisi bahan bakar.

Dalam penerbangan itu, Garuda akan terbang mulai pukul 00.55 waktu Indonesia bagian barat dan sampai di London pukul 08.30 waktu setempat atau memakan waktu sekitar 13 jam 30 menit. Jika dibandingkan dengan maskapai lain menuju London, waktu tempuh Garuda itu adalah yang paling cepat.

Berikut adalah perbandingan waktu tempuh maskapai-maskapai lain yang melayani penerbangan dari Jakarta ke London:

Garuda Indonesia -- 13 jam 30 menit
Singapore Airlines (transit di Singapura) -- 15 jam 10 menit
Malaysia Airlines (transit di Kuala Lumpur) -- 15 jam 10 menit
Etihad Airways (transit di Abu Dhabi) -- 17 jam
Cathay Pacific (transit di Hongkong 3 jam) -- 18 jam
Qatar Airways (transit di Doha) --18 jam
KLM (transit di Kuala Lumpur dan Amsterdam) --18 jam 50 menit
British Airways
(transit di Hongkong) -- 20 jam 55 menit
Thai Airways (transit di Bangkok 9 jam) -- 23 jam
Emirates (transit di Dubai sekitar 11 jam) -- 24 jam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

Whats New
Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Berapa Denda Telat Bayar Listrik? Ini Daftarnya

Whats New
Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Detail Harga Emas Antam Senin 6 Mei 2024, Turun Rp 3.000

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 6 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Bappeda DKI Jakarta Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Transfer Pengetahuan dari Merger TikTok Shop dan Tokopedia Bisa Percepat Digitalisasi UMKM

Whats New
Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Senin 6 Mei 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melaju, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Kesenjangan Konsumsi Pangan dan Program Makan Siang Gratis

Whats New
Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Lowongan Kerja Anak Usaha Pertamina untuk S1 Semua Jurusan, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Erick Thohir: 82 Proyek Strategis BUMN Rampung, tapi Satu Proyek Sulit Diselesaikan

Whats New
Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Ketika Pajak Warisan Jadi Polemik di India

Whats New
BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

BTN Konsisten Dongkrak Inklusi Keuangan lewat Menabung

Whats New
[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

[POPULER MONEY] HET Beras Bulog Naik | Kereta Tanpa Rel dan Taksi Terbang Bakal Diuji Coba di IKN

Whats New
Bakal Diumumkan Hari Ini, Ekonomi Indonesia Diramal Masih Tumbuh di Atas 5 Persen

Bakal Diumumkan Hari Ini, Ekonomi Indonesia Diramal Masih Tumbuh di Atas 5 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com