Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Tanpa Gas, PLTGU Tambak Lorok Boros Rp 2,1 Triliun Per Tahun

Kompas.com - 14/03/2014, 13:04 WIB
|
EditorErlangga Djumena

SEMARANG, KOMPAS.com – Aliran pipa gas dari Lapangan Kepodang Blok Muria Jepara ke Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PLTGU) Tambak Lorok Kota Semarang diprediksi akan mempercapat pembangunan infrastruktur di Jawa Tengah. Bahkan, ke depan masing-masing pembangkit listrik milik PLN akan mudah memanfaatkan gas dan tidak terjadi lagi inefisiensi di kemudian hari.

Berdasarkan Laporan hasil Pemeriksaan BPK RI nomor 30/Auditama VII/PDTT/09/2011 tertanggal 16 September 2011 telah terjadi pemborosan pada PLTGU sebesar Rp 2,1 Triliun pertahun. Hal itu dikarenakan PLTGU kekurangan pasokan gas.

“Kami berharap pembangunan Pipa tranmisi tahap I dapat selesai sekaligus mempercepat penyelesaian pipa tranmisi sumber gas dari Kalimantan ke Jawa,” ujar Kepala Komunikasi Koorporat PT Perusahaan Gas Negara (PGN), Ridha Ababil, saat jumpa pers, Kamis (13/3/2014) malam.

Untuk itulah, melalui gas tersebut pelaku usaha diminta bisa memanfaatkan kesediaan gas yang ada. Pelaku usaha, baik industri, komersial, hingga pengelola Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) dapat memanfaatkan gas yang harganya lebih hemar dan ramah lingkungan.

Adanya gas juga diyakini akan mendorong lebih banyak investor untuk membuka lapangan pekerjaan baru di Jawa Tengah.

Pagi ini, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, melakukan peletakan batu pertama pembangunan infrastruktur gas bumi terintegrasi Jawa Tengah.

Pembangunan infrastruktur gas bumi terintegrasi Jawa Tengah  ini mencakup proyek pipa transmisi Kalimantan-Jawa (Kalija) tahap I serta proyek distribusi gas di Jawa Tengah yang terbagi dalam tiga koridor dan Kalija tahap II.

Proyek pipa transmisi Kalija I sepanjang 207 kilometer menghubungkan sumber gas lapangan Kepodang ke PLTGU Tambak Lorok milik PT PLN (Persero) dengan kapasitas gas 116 juta kaki kubik per hari (MMSCFD).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kementan Salurkan RJIT untuk Penuhi Kebutuhan Pengairan di Kuningan

Kementan Salurkan RJIT untuk Penuhi Kebutuhan Pengairan di Kuningan

Whats New
Lakukan Hal ini Agar Sukses Memulai Bisnis

Lakukan Hal ini Agar Sukses Memulai Bisnis

Smartpreneur
KSEI Kembangkan 'Akses' untuk Permudah Investor Menyusun Laporan Pajak

KSEI Kembangkan "Akses" untuk Permudah Investor Menyusun Laporan Pajak

Whats New
IHSG dan Rupiah Parkir di Zona Hijau di Akhir Pekan

IHSG dan Rupiah Parkir di Zona Hijau di Akhir Pekan

Whats New
Survei Ipsos: Shopee jadi Marketplace yang Paling Memberikan Omzet Terbesar bagi Penjual Online

Survei Ipsos: Shopee jadi Marketplace yang Paling Memberikan Omzet Terbesar bagi Penjual Online

Whats New
Kisah Soeharto Bekukan Bea Cukai yang Jadi Sarang Korupsi pada 1985

Kisah Soeharto Bekukan Bea Cukai yang Jadi Sarang Korupsi pada 1985

Whats New
OJK Terbitkan POJK 3 Tahun 2023 untuk Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan

OJK Terbitkan POJK 3 Tahun 2023 untuk Dorong Peningkatan Literasi dan Inklusi Keuangan

Whats New
Waspada Tawaran Investasi Bodong, Ini Tips Mengenalinya

Waspada Tawaran Investasi Bodong, Ini Tips Mengenalinya

Earn Smart
Menakar Potensi Investasi Hijau di Keuangan Syariah untuk Anak Muda Indonesia

Menakar Potensi Investasi Hijau di Keuangan Syariah untuk Anak Muda Indonesia

Whats New
Promo BCA untuk Buka Puasa Ramadhan 2023, Ini Daftar Restorannya

Promo BCA untuk Buka Puasa Ramadhan 2023, Ini Daftar Restorannya

Spend Smart
Harga Pangan Melambung, Asosiasi Pedagang Pasar: Permintaan Naik, Produksi Tidak Bertambah

Harga Pangan Melambung, Asosiasi Pedagang Pasar: Permintaan Naik, Produksi Tidak Bertambah

Whats New
Program Taxi Alsintan Berikan Dampak Positif bagi Petani di Sumsel

Program Taxi Alsintan Berikan Dampak Positif bagi Petani di Sumsel

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 50 Telah Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 50 Telah Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Daftar Promo Buka Puasa di Bakmi GM, Golden Lamian, dan Gokana

Daftar Promo Buka Puasa di Bakmi GM, Golden Lamian, dan Gokana

Whats New
Apa Bedanya Lion Air, Batik, Wings, dan Super Air Jet?

Apa Bedanya Lion Air, Batik, Wings, dan Super Air Jet?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+