Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pekan Laporan Dimulai, Bursa AS Melaju

Kompas.com - 22/04/2014, 06:54 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com -Saham-saham di Wall Street ditutup lebih tinggi pada Senin  (21/4/2014) waktu setempat (Selasa pagi WIB), seiring dengan dimulainya pekan musim laporan laba triwulanan.

Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat 40,71 poin (0,25 persen) pada 16.449,25. Indeks berbasis luas S&P 500 naik 7,04 poin (0,38 persen) ke posisi 1.871,89 dan indeks komposit teknologi Nasdaq bertambah 26,03 poin (0,64 persen) menjadi 4.121,55.

Peter Cardillo, kepala ekonom pasar di Rockwell Global Capital, mengatakan, laba perusahaan-perusahaan sejauh ini cukup kuat untuk menstabilkan pasar. "Sejauh ini kekecewaan menjadi cukup terbatas," sebutnya.

Sementara Goldman Sachs dalam laporannnya menyebutkan, 159 perusahaan dari anggota di S&P 500, akan melaporkan laba pada pekan ini, menjadikannya minggu tersibuk dengan laporan laba kuartalan.

Art Hogan, kepala strategi pasar di Wunderlich Securities, mengatakan investor terdorong setelah akhir pekan berlalu tanpa ketegangan yang memburuk signifikan antara Rusia dan Ukraina.

"Ini pasar yang ingin bergerak lebih tinggi pada tidak adanya guncangan eksternal," kata Hogan. "Dengan fokus pada fundamental, saya pikir pasar ini memiliki ruang untuk bergerak lebih tinggi."

Laba operasi di Halliburton naik menjadi 73 sen per saham, dua sen lebih baik dari ekspektasi. Perusahaan melaporkan peningkatan pendapatan yang kuat di sebagian besar wilayah, termasuk Amerika Utara dan Timur Tengah/Afrika, membuat kenaikan untuk mengimbangi penurunan di Amerika Latin.

Saham Halliburton naik 3,3 persen. Saham perusahaan jasa minyak lainnya juga beruntung, termasuk Baker Hughes naik 2,8 persen dan Schlumberger bertambah 1,9 persen.

Ford Motor merosot 0,1 persen menyusul laporan bahwa Alan Mulally kemungkinan akan mundur sebagai kepala eksekutif pada 2014 dan digantikan oleh kepala operasi Mark Fields.

Sebuah laporan bahwa raksasa farmasi Pfizer sedang mempertimbangkan 100 miliar dollar AS pengambilalihan perusahaan Inggris saingannya, AstraZeneca, mengangkat saham Pfizer naik 2,0 persen. Sementara saham AstraZeneca di AS naik 8,8 persen.

Kimberly-Clark, yang membuat ketas tisu dan Huggies di antara produk perawatan pribadi lainnya, turun 1,4 persen meskipun labanya mengalahkan satu sen pada 1,48 dolar AS per saham. Tetapi penjualannya menyusut satu persen dari tahun lalu menjadi 5,28 miliar dollar AS, di bawah proyeksi para analis sebesar 5,32 miliar dollar AS.

Pembuat mainan Hasbro melaporkan laba per saham 14 sen dibandingkan dengan harapan 10 sen. Pendapatannya datang di 679,5 juta dollar AS, di bawah 690,2 juta dollar AS yang diproyeksikan oleh para analis. Saham Hasbro naik 1,9 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com