Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekspansi ke Tiongkok, Kebab Baba Rafi Buka Outlet Pertama di Yiwu

Kompas.com - 03/06/2014, 11:05 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  Kebab Turki Baba Rafi terus melakukan ekspansi di luar negeri. Kali ini Baba Rafi membuka outlet pertamanya di Tiongkok, dengan konsep yang berbeda dari outlet-outletnya di Indonesia, Malaysia dan Filipina, yaitu restoran cepat saji.

Outlet pertama Kebab Turki Baba Rafi resmi beroperasi di Yiwu - kota perdagangan dengan populasi muslim yang berkembang - mulai akhir Mei 2014 ini, ditandai dengan acara grand opening pada 26 Juni 2014 lalu.

"Konsep cepat saji kami pilih karena menyesuaikan dengan pola serta ritme hidup penduduk lokal yang serba cepat. Bahkan pizza kami bisa tersaji kurang dari 3 menit, lebih cepat dari restoran pizza pada umumnya. Sajian kami yang halal dan kaya rempah merupakan alternatif bagi penduduk lokal, para imigran asal Timur Tengah dan asal Indonesia yang ada di Yiwu,"   sebut Presiden Direktur PT Baba Rafi Indonesia Hendy Setiono, dalam siaran persnya.

Ia menyebutkan, konsep restoran cepat saji di Yiwu akan diadaptasi di sebagian besar outlet baru bertaraf internasional. "Proses persiapan pembukaan outlet internasional bukan merupakan hal mudah, dan menjadi tantangan sekaligus prestasi bagi tim internasional kami," ujar Hendy.

Hendy menambahkan, Tiongkok merupakan incaran sejak lama untuk mengembangkan Kebab Turki Baba Rafi bertaraf internasional, mengingat potensi pasar yang menjanjikan serta peranannya yang sangat penting dalam perekonomian di Asia. 

Hendy menargetkan, hingga akhir tahun 2014 ini, pihaknya memperluas merek dan bisnis di 10 negara. "Di akhir bulan kelima 2014 sudah beroperasi di 3 negara, yakni, Malaysia, Filipina, dan Tiongkok serta proses pembukaan outlet di 2 negara, Belanda dan Sri Lanka," ucapnya.

Hal penting lain yang menjadi komitmen PT Baba Rafi Indonesia, sebut Handy, adalah penyajian menu yang halal.  Menurutnya, semua produk dan menu di Indonesia telah mendapat sertifikasi Halal dari Majelis Ulama Indonesia. "Kami akan memberikan komitmen yang sama di tingkat internasional. Semua outlet internasional kami, baik yang sudah dan akan dibuka, hanya menyajikan menu yang halal, dan secara paralel, sertifikatnya diurus di masing-masing negara," tambahnya.

Dengan pembukaan outlet di Yiwu - Tiongkok, kini Kebab Turki Baba Rafi telah memiliki 1.207 outlet di Indonesia, 29 outlet di Malaysia, 14 outlet di Filipina, dan 1 di Tiongkok.

Informasi saja,  Kebab Turki Baba Rafi bermula di tahun 2003 hanya dari sebuah gerobak sederhana di Surabaya yang dikelola oleh Handy yang kala itu berusia 19 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

Whats New
Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com