Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semeseter I, Adhi Karya Raup Kontrak Rp 3,5 Triliun

Kompas.com - 25/07/2014, 09:11 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sampai Juni tahun 2014, PT Adhi Karya (Persero) Tbk telah memperoleh kontrak baru sebesar Rp 3,5 triliun. Dalam pemaparan kinerja semester I tahun ini, kontrak-kontrak baru tersebut terdiri dari beberapa proyek infrastruktur.

“Proyeknya masih banyak didominasi oleh proyek-proyek gedung sebesar 59,4 persen, jalan dan jembatan 19,8 persen dan sisanya adalah proyek infrastruktur lainnya,” seperti dikutip dari keterangan pers yang diterima Kompas.com, Jakarta, Jumat (25/7/2014).

Dalam keterangan tersebut dituliskan bahwa kontrak baru tersebut terdiri dari beberapa kontrak yang lumayan besar antara lain proyek pembangunan RSUD Kota Banjarbaru senilai Rp199,1 miliar, proyek perkuatan Dermaga Tanjung Priok dengan nilai kontrak Rp135,9 miliar, proyek Jetty dan Coal Handling milik PT Pusri (Persero) Palembang senilai Rp154,0 miliar, dan proyek-proyek lainnya. Sementara itu, melalui anak perusahaan PT Adhi Persada Gedung (APG) yang baru mulai beroperasi di Januari 2014, diperoleh kontrak pekerjaan gedung dengan total nilai proyek Rp901,1 miliar.

Proyek tersebut terdiri dari proyek Cengkareng Business City LOT 5 dengan nilai kontrak Rp321,1 miliar, proyek Easton Park Apartment di Serpong dengan nilai kontrak Rp175,7 miliar, dan proyek Gedung Alfa Bonaventura RS Atmajaya dengan nilai kontrak Rp135,1 miliar. Di sisi kinerja, pada semester I tahun 2014, Adhi berhasil membukukan Laba Bersih sebesar Rp59,9 miliar.

Perolehan Laba Bersih tersebut ditopang oleh Pendapatan Usaha sebesar Rp3,2 triliun dengan Laba Kotor sebesar Rp273,1 miliar. Dari perolehan Laba Bersih ADHI tersebut, Anak Perusahaan ADHI masing-masing memberikan dukungan kontribusi Laba Bersih sebagai berikut: PT Adhi Persada Properti (APP) memberikan kontribusi Laba Bersih sebesar Rp34,6 miliar, PT Adhi Persada Realti (APR) memperoleh Laba Bersih Rp21,5 miliar, sedangkan PT Adhi Persada Gedung (APG) membukukan Laba Bersih sebesar Rp21,8 miliar, dan PT Adhi Persada Beton (APB) dengan target Laba Bersih Rp5,9 miliar.

Selain itu, dari sisi pertumbuhan harga saham, sepanjang Januari-Juni tahun 2014 Adhi tercatat merupakan salah satu saham yang mengalami pertumbuhan tertinggi di Bursa Efek Indonesia yakni sebesar 80,8 persen. Pertumbuhan tersebut jauh di atas peningkatan Indeks Harga Saham Gabungan sebesar 12,7 persen sepanjang periode yang sama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com