Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buka 124 Lowongan CPNS, Kemendag Syaratkan TOEFL 550

Kompas.com - 18/08/2014, 09:36 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perdagangan (Kemendag) membuka 124 lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang akan ditempatkan di Jakarta dan Bandung. Salah satu syarat melamar adalah memiliki sertifikat TOEFL Prediction yang masih berlaku hingga Desember 2013 dengan skor sama atau lebih besar dari 550.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendag Gunaryo mengatakan kecakapan bahasa Inggris disyaratkan karena selain untuk kepentingan penguatan perdagangan dalam negeri, tugas pokok Kemendag adalah peningkatan ekspor, sehingga akan berhubungan dengan berbagai pihak di berbagai negara.

"Tentu perlu kompetensi berkomunikasi, baik lisan maupun tertulis dalam bahasa internasional. Salah satu tolak ukur awal adalah level TOEFL, yang kemudian kemampuan tersebut akan kita tingkatkan hingga benar-benar punya kompetensi berbahasa Inggris yang andal," kata Gunaryo seperti dikutip dari laman resmi Sekretariat Kabinet RI, Senin (18/8/2014).

Sesuai dengan surat Menpan No B/2870/M.PAN/7/2014 tentang Jadwal Kegiatan Pengadaan CPNS 2014, bahwa pengumuman lowongan formasi akan diumumkan pada 18-29 Agustus 2014 dan pendaftaran online melalui portal nasional tanggal 20 Agustus sampai 3 September 2014. Pendaftaran online melalui situs Kementerian Perdagangan www.kemendag.go.id.

Seluruh berkas lamaran dikirim kepada panitia melalui situs tersebut. CPNS yang diterima, akan mengisi 29 jabatan, antara lain Sekretaris, Pranata Komputer, Pengawas Kemetrologian, Widyaiswara, Analis Perdagangan, Analis Kebijakan, Fasilitator Perdagangan, Auditor, Perencana, dan Verifikator Keuangan.

Baca juga: CT: Gaji PNS Tahun Depan Naik 6 Persen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

BI Rate Naik, Perbankan Antisipasi Lonjakan Suku Bunga Kredit

Whats New
Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Menhub Tawarkan 6 Proyek TOD di Sekitar Stasiun MRT ke Investor Jepang

Whats New
Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Terbebani Utang Kereta Cepat, KAI Minta Keringanan ke Pemerintah

Whats New
ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

ByteDance Ogah Jual TikTok ke AS, Pilih Tutup Aplikasi

Whats New
KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

KKP Tangkap Kapal Malaysia yang Curi Ikan di Selat Malaka

Whats New
Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Soal Denda Sepatu Rp 24,7 Juta, Dirjen Bea Cukai: Sudah Sesuai Ketentuan...

Whats New
Permintaan 'Seafood' Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Permintaan "Seafood" Global Tinggi jadi Peluang Aruna Perkuat Bisnis

Whats New
BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

BFI Finance Cetak Laba Bersih Rp 361,4 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Blue Bird Luncurkan Layanan Taksi untuk Difabel dan Lansia, Ada Fitur Kursi Khusus

Whats New
Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Melihat Peluang Industri Digital Dibalik Kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia

Whats New
Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Walau Kas Negara Masih Surplus, Pemerintah Sudah Tarik Utang Baru Rp 104,7 Triliun Buat Pembiayaan

Whats New
Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Persaingan Usaha Pelik, Pakar Hukum Sebut Program Penyuluh Kemitraan Solusi yang Tepat

Whats New
Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Bulog: Imbas Rupiah Melemah, Biaya Impor Beras dan Jagung Naik

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 26 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com