"Investor bertanya-tanya (terkait penundaan ini), kami pun meminta kepada Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kalla (JK) untuk segera mengumumkan susunan kabinetnya," kata Destry, Kamis (23/10/2014).
Destry mengatakan, bahwa penundaan susunan kabinet bisa menjadi pukulan yang berat bagi pelaku pasar modal dan akan menurunkan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) maupun nilai tukar rupiah.
"Pasar berharap (Jokowi) mempercepat pengumuman kabinetnya, agar tidak menjadi pukulan yang berat bagi pasar modal dan nilai tukar. Dengan adanya penundaan akan menimbulkan tanda tanya di pasar, apakah kesepakatan yang bagus itu masih menjadi kendala?" katanya. (Arif Wicaksono)
baca juga: Investor Tunggu Dua kebijakan Presiden Jokowi
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.