Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mentan: Tidak Ada Pertanian, Negara akan Goyah

Kompas.com - 06/02/2015, 11:22 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis


BADUNG, KOMPAS.com - Mentri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman menyatakan jika tidak ada pertanian, negara akan goyah. Hal ini disampaikan dalam kunjungannya di Subak Let (petani) di Desa Cemagi, Mengwi, Badung.

"Tidak ada pertanian, negara akan goyah. Ketahanan pangan sangat penting bagi kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara," kata Andi Amran Sulaiman, Mengwi, Badung, Bali(6/2/2015).

Andi menyampaikan banyak anak muda yang tidak tertarik dengan pertanian. Padahal pertanian adalah salah satu tumpuan hidup bagi semua masyarakat. Dia juga mencotohnya sudah banyak anak petani yang sukses. Anak petani yang sukses bisnisnya bahkan petani sendiri juga mampu menghidupi keluarganya dengan layak.

"Saya anak petani, bisa jadi mentri. Anak petani juga ada yang jadi gubernur, jadi bupati, dan menjadi sukses karena menekuni pertanian," tambahnya.

Disamping sambutan, Mentri Andi juga berdialog dengan para petani untuk mengetahui bagaimana perkembangan petani di Bali khususnya petani di Kabupaten Badung yang tinggal di Desa Cemagi, Mengwi, Badung.

"Ke depan, Bali bisa menjadi penopang ketahanan pangan Indonesia. Petani pekerjaan mulia, jadi menteri itu takdir dari langit, tapi terus terang saya anak petani. Petani Indonesia harus maju. Jangan wariskan impor kepada anak cucu kita," tegasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com