Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Pintas yang Pantas dan Tuntas

Kompas.com - 07/09/2015, 07:07 WIB

Anda dan saya nyatanya juga sangat tidak mungkin mengendalikan suku bunga acuan Bank, yang bisa kita lakukan adalah memberikan masukan kepada pimpinan Bank untuk menurunkan suku bunga, itupun jika dia menerima masukan kita.

Inti dari Jalan Pintas kedua ini adalah segala sesuatu yang sama sekali diluar kendali Anda. Namun masih ada peluang bagi kita untuk mempengaruhi keadaan atau kondisi tersebut.

3.Jalan Pintas Ketiga adalah kondisi dan situasi yang sama sekali tidak dalam kendali kita, dan tidak bisa kita pengaruhi.
Contoh di kehidupan kerja, kita tidak bisa mengendalikan dan mempengaruhi harga minyak dunia menjadi naik atau turun, kita tidak bisa mengontrol krisis keuangan apakah akan berakhir atau tetap menerpa kita, Anda juga tidak akan mungkin mengendalikan rapat pemegang saham untuk mengangkat anda sebagai CEO.

Kita pasti tidak akan mungkin bisa mengendalikan musim hujan atau kemarau, sangat sulit atau bahkan impossible bagi kita untuk mengendalikan harga sembako yang naik, atau menurunkan nilai tukar dollar AS terhadap rupiah yang semakin tinggi.

Contoh berikutnya anda juga tidak mungkin sanggup mengendalikan semua klien untuk berperilaku sopan dan santun kepada anda dengan memberikan semua order kepada kita?

Jelas sudah pada Jalan Pintas yang ketiga ini semua jalurnya 100 persen di luar jangkauan dan kendali kita.

Nah sekarang pertanyaanya adalah, Jalan Pintas manakah yang pantas kita pilih untuk menuntaskan segala kegalauan ini?

Berdasarkan pengalaman dan kajian empiris penulis terbukti bahwa orang-orang sukses selalu berfokus kepada Jalan Pintas pertama. Mereka 100 persen bergerak pada situasi yang ada dalam kendali dan genggaman mereka. Mereka sangat kuat mengendalikan dirinya untuk disiplin, rajin, dan konsisten pada apa yang bisa dan seharusnya mereka lakukan.

Ini artinya Jalan Pintas yang pertamalah yang pantas kita pilih dan lakukan saat ini!

Lantas apa buktinya?

Dahulu sangat sulit mempengaruhi penerbit besar untuk menerbitkan naskah buku-buku saya. Singkat kata, sulit bagi saya memilih Jalan Pintas kedua. Apalagi sangat tidak mungkin bagi saya untuk mengendalikan atau memaksa penerbit besar tersebut untuk segera menerbitkan buku-buku saya, alias Jalan Pintas ketiga.

Saya pilih Jalan Pintas pertama, yaitu fokus bagaimana terus memperbaiki kualitas tulisan naskah, disiplin mencari referensi yang paling aplikatif, serta terus belajar dan berlatih menulis dengan berguru kepada para editor yang terbukti mantap.

Dan tak lupa terus mencoba mengirim naskah ke berbagai penerbit, meskipun semua penerbit itu terus saja menolak naskah saya.

Alhasil, beberapa saat menyusuri Jalan Pintas pertama itu, akhirnya saya menemukan Jalan Pintas kedua, dengan kualitas naskah yang lebih baik, didukung referensi yang aplikatif serta rekomendasi dari para editor, dan merenungkan alasan penolakan beberapa penerbit sebelumnya, buku pertama saya terbit secara komersial dan mendapat sambutan yang bagus untuk ukuran penulis pemula.

Artinya, saya berhasil mempengaruhi Penerbit untuk menerbitkan buku pertama saya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Bahas Tarif LRT Jabodebek Pekan Ini, Promo Bakal Berlanjut?

Kemenhub Bahas Tarif LRT Jabodebek Pekan Ini, Promo Bakal Berlanjut?

Whats New
Blibli Hadirkan Promo Kosmetik dan Skincare, Ada Cashback 100 Persen

Blibli Hadirkan Promo Kosmetik dan Skincare, Ada Cashback 100 Persen

Spend Smart
[POPULER MONEY] Cara Cek Sertifikat Tanah secara Online | Penjelasan Super Air Jet soal Pesawat Keluar Landasan

[POPULER MONEY] Cara Cek Sertifikat Tanah secara Online | Penjelasan Super Air Jet soal Pesawat Keluar Landasan

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Diprediksi Tak Lebih dari 6,25 Persen hingga Akhir 2024

Suku Bunga Acuan BI Diprediksi Tak Lebih dari 6,25 Persen hingga Akhir 2024

Whats New
Pasar Obligasi Melemah pada April 2024, Bagaimana Potensinya ke Depan?

Pasar Obligasi Melemah pada April 2024, Bagaimana Potensinya ke Depan?

Earn Smart
Penjelasan Lengkap BPJS Kesehatan soal Ikang Fawzi Antre Layanan Berjam-jam

Penjelasan Lengkap BPJS Kesehatan soal Ikang Fawzi Antre Layanan Berjam-jam

Whats New
Naik, Ini Kupon ST009, ST010, ST011, dan SWR004 periode Mei-Agustus

Naik, Ini Kupon ST009, ST010, ST011, dan SWR004 periode Mei-Agustus

Whats New
Bidik Pasar RI, Produsen Motor Listrik Sunra Hadirkan Produk Harga Ekonomis

Bidik Pasar RI, Produsen Motor Listrik Sunra Hadirkan Produk Harga Ekonomis

Whats New
Cara Transfer BNI ke Mandiri melalui ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke Mandiri melalui ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Cek Jadwal Pembagian Dividen Indosat Rp 2,16 Triliun

Cek Jadwal Pembagian Dividen Indosat Rp 2,16 Triliun

Whats New
Cara Bayar Pajak Kendaraan Bermotor Satu Tahunan via Online

Cara Bayar Pajak Kendaraan Bermotor Satu Tahunan via Online

Spend Smart
BNI Taplus Muda Tidak Ada Buku Tabungan?

BNI Taplus Muda Tidak Ada Buku Tabungan?

Spend Smart
Jumlah Penumpang KAI Naik 23 Persen Selama Libur Panjang Waisak

Jumlah Penumpang KAI Naik 23 Persen Selama Libur Panjang Waisak

Whats New
Info BNI Taplus Muda Minimal Saldo dan Biaya Admin Bulanannya

Info BNI Taplus Muda Minimal Saldo dan Biaya Admin Bulanannya

Spend Smart
Syarat Buka Rekening BNI Taplus Muda dan Setoran Awalnya

Syarat Buka Rekening BNI Taplus Muda dan Setoran Awalnya

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com