Yum Brands Inc, perusahaan induk KFC, memutuskan untuk membuka gerai KFC pertama di Tibet sebagai salah satu bagian dari ekspansi bisnis di kawasan China.
Dalam sebuah pernyataan resmi, Yum akan membuka gerai KFC pertama yang berlokasi di ibukota Tibet, Lhasa, pada paruh pertama tahun 2016.
Pewaralaba KFC, Pizza Hut, dan Taco Bell itu sedang mempersiapkan spin off bisnis di China. Unit usaha Yum di China akan dikembangkan tiga kali lipat menjadi 20.000 gerai KFC.
Selain itu, Yum dikabarkan juga akan bekerjasama dengan lebih banyak mitra.
Pihak Yum mengungkapkan, pada dasarnya rencana membuka gerai KFC pertama di Tibet sudah muncul sejak satu dasawarsa lalu, tepatnya tahun 2004. Akan tetapi, saat itu bisnis KFC di Tibet dianggap belum meguntungkan. Selain itu, Dalai Lama yang merupakan pemimpin spiritual Tibet dan seorang vegetarian sejati, menolak rencana Yum.
Di kawasan China sendiri, bisnis dan 6.900 gerai KFC yang dikembangkan Yum sedang mengalami tantangan besar. Pasalnya, semakin banyak konsumen yang lebih memilih untuk mengonsumsi makanan sehat, makanan lokal, dan memesan makanan secara online yang memberikan berbagai penawaran.
Para petinggi Yum pun akan menggelar pertemuan investor di Dallas pada Kamis (10/12/2015) waktu setempat.
Dalam pertemuan tersebut akan dipaparkan rincian tentang rencana spin off di China pada akhir tahun 2016.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.