Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Para ABG Malang Berlomba Bikin Aplikasi untuk Atasi Masalah Perkotaan

Kompas.com - 01/04/2016, 06:47 WIB

MALANG, KOMPAS.com - Raut muka serius terlihat dari ajah tiga gadis yang siang itu berada di tengah kerumunan peserta lain yang kebanyakan laki-laki.

Sesekali mereka berdiskusi sembari mengetik bahasa pemrograman di laptop. Hiruk pikuk di sekitarnya tak mengurangi konsentrasi dari ketiganya untuk terus menatap layar komputer jinjing.

Tiga ABG itu adalah Azizah (17), Aqhidatul Izza (17) dan Elliana Dwi (17) yang berasal dari SMKN 1 Kepanjen.

Mereka tergabung dalam tim Kodesoft Kanesa yang mengikuti lomba Hackathon Ngalam 2016. Lomba tersebut mengharuskan peserta untuk merancang aplikasi, baik web maupun mobile dengan fokus mengatasi masalah perkotaan di Malang.

Hackathon Ngalam 2016 berlangsung selama 24 jam, terhitung sejak Rabu (30/3/2016) pukul 12.00 hingga Kamis (31/3/2016).

Dalam waktu sehari semalam, tim ini merancang aplikasi pengaturan waktu operasional angkutan kota. 

"Dengan aplikasi ini, sopir angkutan umum di Malang akan tahu kapan mereka harus jalan. Sementara bagi penumpang, mereka juga akan bisa mengetahui jalur mana saja yang dilewati mikrolet," ujarnya Kamis (31/3/2016).

Diharapkan dengan adanya aplikasi ini, tidak ada lagi masalah keruwetan yang disebabkan angkutan umum itu berhenti sembarangan atau ngetem.

Tim Kodeshoft Kanesa adalah salah satu dari 21 tim yang bertanding dalam acara tersebut. Kompetisi yang diselenggarakan pada tahun ini fokus pada tiga hal, yakni transportasi, sampah dan pasar rakyat.

Hackathon Ngalam dirancang sebagai bagian dari penyelenggaraan Konferensi Kota Kreatif Indonesia (ICCN) 2016, yang ditujukan bagi remaja untuk memunculkan kreativitasnya dalam dunia digital.

Walikota Malang Mochamad Anton mengatakan event ini diharapkan mampu mendorong bertumbuhnya ekonomi kreatif.

"Banyak potensi yang dimiliki Malang Raya ini di sektor ekonomi kreatif. Hackathon Ngalam diharapkan bisa menjadi wadah bagi mereka yang memiliki kemampuan di bidang teknologi aplikasi," ujarnya.

Sementara itu Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf menuturkan pemerintah sangat mendukung bertumbuhnya ekonomi kreatif. "Presiden Joko Widodo memberikan perhatian yang sangat besar terhadap sektor ini," jelas Triawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rupiah Kembali Terkapar, Dollar AS Tembus Rp 16.400

Rupiah Kembali Terkapar, Dollar AS Tembus Rp 16.400

Whats New
Permudah BPR Ajukan Perizinan Kelembagaan, OJK Luncurkan Aplikasi SPRINT

Permudah BPR Ajukan Perizinan Kelembagaan, OJK Luncurkan Aplikasi SPRINT

Whats New
Sepanjang 2023, Aplikasi Investasi Pluang Catat Kenaikan Nilai Transaksi 22 Kali Lipat

Sepanjang 2023, Aplikasi Investasi Pluang Catat Kenaikan Nilai Transaksi 22 Kali Lipat

Whats New
KPPI Mulai Penyelidikan soal Impor Ubin Keramik

KPPI Mulai Penyelidikan soal Impor Ubin Keramik

Whats New
Karier.mu dan Women’s World Banking Luncurkan Modul Kapabilitas Keuangan dan Digital, Bisa Diakses Gratis

Karier.mu dan Women’s World Banking Luncurkan Modul Kapabilitas Keuangan dan Digital, Bisa Diakses Gratis

Whats New
Bersama Mentan Amran, Presiden Jokowi Lakukan Peninjauan Program Pompanisasi di Kotawaringin Timur

Bersama Mentan Amran, Presiden Jokowi Lakukan Peninjauan Program Pompanisasi di Kotawaringin Timur

Whats New
IHSG Menguat di Akhir Sesi, Rupiah Koreksi

IHSG Menguat di Akhir Sesi, Rupiah Koreksi

Whats New
Membandingkan Anggaran Makan Siang Gratis Rp 71 Triliun dengan Pembangunan IKN

Membandingkan Anggaran Makan Siang Gratis Rp 71 Triliun dengan Pembangunan IKN

Whats New
Badan Bank Tanah Targetkan Peningkatan Aset Lahan 23.000 Hektar Tahun Ini

Badan Bank Tanah Targetkan Peningkatan Aset Lahan 23.000 Hektar Tahun Ini

Whats New
Surge dan Arsari Group Sepakati Kerja Sama Penyediaan Akses Internet Masyarakat

Surge dan Arsari Group Sepakati Kerja Sama Penyediaan Akses Internet Masyarakat

Whats New
2 Solusi Lupa PIN ATM BNI, Bisa dari HP Antiribet

2 Solusi Lupa PIN ATM BNI, Bisa dari HP Antiribet

Spend Smart
Mandiri Energi, Dusun di Cilacap Ini Andalkan Listrik dari Tenaga Surya

Mandiri Energi, Dusun di Cilacap Ini Andalkan Listrik dari Tenaga Surya

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Infrastruktur Telko SUPR Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 3,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Infrastruktur Telko SUPR Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 3,8 Persen

Whats New
Menko Airlangga Yakini Kinerja Kemenko Perekonomian pada 2025 Mampu Maksimalkan Transformasi Ekonomi Menyeluruh

Menko Airlangga Yakini Kinerja Kemenko Perekonomian pada 2025 Mampu Maksimalkan Transformasi Ekonomi Menyeluruh

Whats New
Bank Tanah Siapkan 150 Hektar di IKN untuk Polri

Bank Tanah Siapkan 150 Hektar di IKN untuk Polri

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com