Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hingga Mei 2016, Penyaluran Kredit Usaha Rakyat Mencapai Rp 39,12 Triliun

Kompas.com - 10/05/2016, 17:52 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kementerian Koperasi dan UKM mengungkapkan, penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) hingga awal Mei 2016 sudah menembus Rp 39,12 triliun, atau sekitar 40 persen dari target penyaluran tahun ini sebesar Rp 120 triliun.

KUR sebesar itu disalurkan kepada sekitar 1,64 juta debitor.

"Tentu ini pencapaian yang sangat baik karena sebelum pertengahan tahun sudah bisa mencapai 40 persen. Tahun lalu, pada bulan yang sama, serapan KUR tidak sampai segini," ujar Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Agus Muharram di Jakarta, Selasa (10/5/2016).

Menurut dia, pencapaian tersebut didorong oleh pelonggaran aturan penyaluran.

Kelonggaran itu adalah suku bunga KUR diturunkan dari 12 persen menjadi 9 persen dan penghapusan agunan.

"Rencananya, tahun depan, bunga KUR akan turun lagi menjadi tujuh persen," kata Agus.

"Banyak pelaku usaha yang ingin memanfaatkan program pemerintah ini. Sektor yang dibiayai juga berkembang ke sektor lain. Sekarang sudah ada KUR khusus TKI dan UKM yang berorientasi ekspor," tambah Agus.

Agus menambahkan, sejak digulirkan kali pertama pada 2007, KUR sudah berkembang secara pesat.

Dari sisi dana anggaran, bila pada 2007 hanya tersedia Rp 27 triliun, kini yang sudah tersedia Rp 100 triliun-Rp 120 triliun.

Eksistensi KUR juga melibatkan multisektor dan multidimensi, melibatkan partisipasi masyarakat dari level presiden hingga pelaku usaha mikro dan kecil.

Bank penyalur KUR pun tak hanya bank milik pemerintah (BUMN) dan Bank Pembangunan Daerah (BPD).

Kini, bank swasta pun sudah mulai turut menjadi penyalur KUR.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com