Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kota Termahal di Dunia, Didominasi Asia dan Afrika

Kompas.com - 22/06/2016, 12:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

NEW YORK, KOMPAS.com - Biro konsultan investasi Mercer baru saja merilis survei tahunan mereka yang bertajuk Cost of Living Survey.

Seperti namanya, survei ini menyajikan data dan informasi tentang kota-kota yang memiliki biaya hidup paling tinggi di dunia. Asumsi yang berkembang adalah kota-kota di Eropa cenderung lebih mahal.

Akan tetapi, faktanya adalah kota-kota di Asia dan Afrika mendominasi 20 besar peringkat tersebut, sejalan dengan tren menggeliatnya negara-negara emerging markets yang terus beradaptasi dengan derasnya investasi yang masuk.

Selain itu, fluktuasi nilai tukar dan inflasi barang-barang kebutuhan dasar juga menjadi faktor penting, khususnya harga pembelian maupun sewa properti lokal.

Mengutip Business Insider, Rabu (22/6/2016), berikut ini adalah 10 besar kota dengan biaya hidup termahal di dunia.

1. Hong Kong

Berdasarkan survei Mercer, Hong Kong adalah kota dengan biaya hidup paling tinggi di dunia. Hong Kong merupakan pusat finansial terkemuka dunia sekaligus kota yang paling sering dikunjungi di seluruh.

Namun demikian, populasi yang terus bertambah membuat Hong Kong harus membangun properti ke atas dan harganya pun amat mahal. Sejalan dengan itu, harga barang-barang di kota ini pun amat melambung tinggi.

2. Luanda, Angola

Luanda adalah kota dengan biaya hidup termahal di Afrika dengan jumlah penduduk sekitar 6 juta orang. Tingginya harga-harga di Luanda disebabkan investasi infrastruktur yang masih sebagai respon atas pertumbuhan ekonomi yang didorong operasional pertambangan.

3. Zurich, Swiss

Tidak hanya menyandang status kota termahal di Eropa, Zurich pun didaulat sebagai pusat perbankan dunia. Selain itu, Zurich juga salah satu kota dengan indeks kualitas hidup terbaik di dunia.

4. Singapura

Negara tetangga Indonesia ini terkenal sebagai pusat bisnis terkemuka di dunia dan sarana transportasinya yang amat baik.

Bank Dunia menyebut Singapura sebagai negara dengan kemudahan bisnis terbaik dunia, yang menjadi alasan banyak perusahaan di dunia menyambangi negara ini dan akhirnya biaya hidup pun amat tinggi.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Saat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer yang Bawa Barang Impor di Pelabuhan Tanjung Priok...

Whats New
Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Cara Langganan Biznet Home, Biaya, dan Area Cakupannya

Spend Smart
9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

9,9 Juta Gen Z Tak Bekerja dan Tak Sedang Sekolah, Menko Airlangga: Kita Cari Solusi...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com